Wah, Emosi dan Kesehatan Mental Bisa Jadi Penyebab Susah Hamil!

By Amelia Puteri, Kamis, 19 April 2018 | 20:21 WIB
Psikolog Chitra Annisya, M.Psi, Psikolog (Amelia Puteri)

"Dan terkadang, kalau istri belum siap menjadi ibu, maka tidak akan diberikan (kehamilan) saat itu juga," ujarnya saat diwawancarai NakitaID.

Menurut Chitra, pentingnya membentuk pola pikir yang positif karena memengaruhi seorang perempuan untuk mendapatkan keturunan.

BACA JUGA: Rayakan Hari Kartini, Tempat Makan Ini Tawarkan Diskon Menggiurkan!

"Ketika mindset emosional, batin, dan lingkungan lebih siap, biasanya akan bisa terjadi kehamilan," terangnya.

"Yang paling penting rasa penerimaan, dan tekankan bahwa semakin stres, maka akan semakin mengurangi risiko untuk hamil," jelasnya.

BACA JUGA: Cerita Melahirkan Shireen Sungkar: Tetap Aktif Meski Sedang Kontraksi

Jika Moms masih belum diberikan keturunan, tidak perlu berkecil hati, dan fokus berperan menjadi istri.

"Fokus kepada pola pikir 'oke, ini belum saatnya (hamil), jadi saat ini saya menjalani peran sebagai istri sampai akhirnya secara pola pikir saya siap', ketika sudah siap, menurut saya bila tidak ada kendala secara medis, maka akan diberikan keturunan," jelasnya.