Nakita.id - Moms pernahkan mengalami mata merah, gatal, serta meradang?
Mata merah dikenal sebagai konjungtivitis. Terjadi ketika membran transparan atau konjungtiva lapisan kelopak mata dan bagian putih bola mata meradang.
Ada tiga penyebab utamanya, yaitu, reaksi alergi, infeksi virus, atau infeksi bakteri.
Penularan dapat terjadi jika mata merah disebabkan oleh bakteri dan virus, bukan oleh reaksi alergi.
BACA JUGA: Jangan Pipis Sebelum Berhubungan Intim! Ini Risikonya Lo Moms
Peradangan atau pembengkakkan di mata membuat pembuluh darah lebih terlihat, itulah yang membuat mata kita terlihat merah ketika mengalami iritasi atau infeksi.
Mata merah juga menyebabkan gatal dan membuat mata lebih berair, lalu menimbulkan bengkak pada kelopak mata.
Pengobatan untuk mata merah tergantung pada penyebabnya.
Untuk itu, berikut adalah beberapa penyebab mata merah dan cara mengatasinya:
Mata kering
Mata kering adalah salah satu penyebab umum untuk mata merah.
BACA JUGA: Minuman Menakjubkan Ini Dapat Menurunkan Diabetes Hanya dalam 5 Hari
Ketika mata kita kering mereka menjadi iritasi dan meradang, dan peradangan menyebabkan kemerahan.
Dr. Svetlana Fisher dari Specs Appeal Optometry mengatakan bahwa ketika mata kering sering disebabkan oleh iklim kering, mereka juga dapat disebabkan oleh melihat layar komputer terlalu lama.
Dr. Fisher merekomendasikan menggunakan obat tetes mata untuk membantu mata yang kering.
Alergi
"Banyak orang tidak menyadari bahwa hewan peliharaan rumah tangga mereka dapat menyebabkan mata merah," kata Dr Fisher.
BACA JUGA: Dengan 3 Benda ini, Gelas Kaca yang Buram Langsung Bening Kembali
Dia juga mengatakan bahwa membuat mereka sering dipersiapkan dan menjaga rambut mereka pendek dapat membantu mencegah mata menjadi gatal dan meradang.
Alergi lain yang menyebabkan mata merah adalah alergi musiman dan debu.
Selalu pastikan untuk menjaga rumah tetap bersih, terutama selama musim semi ataupun kemarau.
Tip lain yang disarankan Dr. Fisher adalah mengganti karpet untuk lantai kayu keras.
Selain peradangan, alergi juga bisa menyebabkan seseorang memiliki mata berair.
Untuk mengatasinya, cobalah mengompres dingin ke mata beberapa kali sehari atau tetes mata khusus untuk alergi!
BACA JUGA: Tinggalkan Kebiasaan Mencuci Daging Ayam Mentah! Berisiko Bagi Tubuh
Obat-obatan tertentu
Banyak obat umum yang dikonsumsi beberapa orang setiap hari dapat menyebabkan mata merah.
Seperti, Antihistamin, pil tidur, pil anti-kecemasan, dan beberapa penghilang rasa sakit seperti ibuprofen menyebabkan kekeringan dan kemerahan dengan mengurangi aliran darah ke jaringan di dalam dan di sekitar mata.
Gunakan air mata buatan untuk membantu mengatasi kekeringan.
Menopause
Dr. Fisher mengatakan bahwa wanita yang lebih tua jauh lebih rentan untuk memiliki mata yang kering dan merah karena menopause.
BACA JUGA: Tetap Bugar, Ini Olahraga Terbaik yang Bisa Dilakukan Saat Menstruasi
Perubahan tingkat dan ketidakseimbangan hormon menyebabkan mata menjadi kering, yang dapat menyebabkan kemerahan.
Dr. Fisher merekomendasikan penggunaan pelumas okular, air mata buatan, atau kompres panas.
Kurang tidur
Mata butuh kesempatan untuk mengisi ulang semalam.
Jika kita tidur kurang dari 7-8 jam tidur setiap malam, itu bisa menyebabkan mata merah.
Untuk mengatasi sementara, dapat menggunakan tetes mata yang melembapkan.
Tetapi dalam jangka panjang, akan bermanfaat untuk bekerja pada normalisasi jadwal tidur dan hindari pencahayaan setidaknya satu jam sebelum tidur untuk meningkatkan kualitas tidur.
BACA JUGA: Jangan Ragu Untuk Tidur Tanpa Busana, Karena Ini yang Akan Terjadi
Lensa kontak
Lensa kontak dapat menyebabkan mata merah, kering, dan gatal karena terus-menerus menyentuh mata dan karena lensa kontak dapat mengering.
Memiliki sesuatu pada mata secara terus menerus dapat menyebabkan iritasi.
Untuk mengatasinya, kita dapat mengganti merk kontak lens, atau bahkan mengurangi pemakaiannya.
Infeksi
Ini adalah kondisi umum untuk mendapatkan infeksi bakteri dan virus di mata, terutama jika kita berada di sekitar anak-anak atau menggunakan lensa kontak.
Konjungtivitis, atau mata merah, adalah infeksi yang paling terkenal.
Dr. Fisher mengatakan bahwa jika Anda melihat keluarnya cairan dari mata, mengalami nyeri, penglihatan berkurang, atau sensitivitas, kemungkinan besar memiliki mata merah dan harus segera ke dokter.
BACA JUGA: Wah, Warna Bola Mata Ternyata Dapat Mengungkap Kesehatan Kita Lo!