Tak Selalu Memikirkan Seks dan Mitos Lainnya tentang Pria yang Sebaiknya Moms Ketahui

By Fairiza Insani Zatika, Selasa, 19 Desember 2017 | 15:55 WIB
Mitos seputar pria yang sebaiknya mom ketahui ()

Nakita.id – Wanita adalah misteri bagi pria, oleh karena itu, pria juga kerap menjadi misteri bagi wanita.

Ada mitos-mitos yang sering disematkan pada pria karena mimiliki sifat yang berbeda dengan wanita.

Melansir situs Popsugar.com, hal ini semoga dapat membantu Moms untuk lebih memahami Dads.

Pertama, mitos bahwa pria bukan makhluk emosional.

Pria itu emosional.

Namun karena sejak kecil sudah ditanamkan bahwa pria tidak boleh lemah, maka pria akan tampak seolah-olah kuat.

Pria, sejak kecil telah diajarkan bermain dengan tokoh-tokoh superhero dan video games yang menggambarkan kekuatan dan ketangguhan.

Terlepas dari itu, pria kerap marah dan emosional.

Kedua, mitos bahwa yang dipikirkan pria hanya seks.

Baca Juga: Rahasia Antigagal Ayam Goreng Tepung Tahan Lama dan Renyah ala Fried Chicken

Pada kenyataannya, dalam hubungan rumah tangga, kerap kali wanita yang lebih menginginkan seks daripada laki-laki.

Pada kondisi tertentu, wanita mungkin saja lebih agresif sementara pria mampu menahan gairah tersebut.

Ketiga, mitos Dads akan cemburu jika pasangannya lebih sejahtera.

Peran gender memang kerap membuat jurang bahwa Dads adalah penyangga kehidupan rumah tangga.

Pria mungkin sesekali merasa tidak aman akan status ekonomi ini, namun bukan berarti pria tidak mamu mendukung status finansial ini.

Tak jarang, pada saat-saat tersebut, Dads mungkin akan merasa gagal dalam memenuhi tujuan sebagai seorang mitra.

Baca Juga: Moms yang Suka Melakukan Ini Cenderung Memiliki Anak Rewel dan Depresi

Keempat, mitos bahwa pria hanya melihat fisik wanita.

Pria bukanlah manusia yang semata-mata terpesona dengan penampilan.

Baik pria maupun wanita tentunya mencari kualitas yang sama atau serupa pada pasangannya.

Ketika usia bertambah, hal ini pun akan berubah.

Bagi pria, penampilan bukanlah segalanya.

Kelima, mitos bahwa wanita lebih merasa tak aman daripada pria jika terkait seks.

Keresahan dan rasa tak aman adalah tanda kelemahan, oleh karena itu pria tidak berterus terang dalam hal ini, terutama menyangkung seks.

Dads juga mungkin merasa tidak percaya diri dengan bentuk tubuhnya padahal hal tersebut mungkin akan menjadi daya tarik tersendiri ketika berhubungan seks.