Waspada Bahayanya, Ini Cara Sederhana Deteksi Dry Eye Syndrome

By Erinintyani Shabrina Ramadhini, Minggu, 22 April 2018 | 13:03 WIB
Diskusi mengenai Dry Eye Syndrome di Rumah Sakit Jakarta Eye Center. Yuk kenali dan pahami sejak dini! (Erinintyani Shabrina)

 

Nakita.id - Umumnya, seseorang baru akan memeriksakan diri ke dokter jika penyakit yang diderita sudah terlanjur parah.

Hal ini termasuk Dry Eye Syndrome, yang ternyata belum mendapatkan perhatian utama di Indonesia.

Padahal, angka kejadian di Indonesia cukup tinggi yaitu mencapai 30,6% dan mayoritas penderita adalah perempuan berusia di atas 50 tahun, utamanya setelah mengalami menopause risikonya akan lebih tinggi.

Bahkan, sepanjang 2017 Rumah Sakit Mata Jakarta Eye Center telah menangani pasien perempuan mata kering yang mencapai 59,7%.

BACA JUGA :Sering Alami Mata Cepat Lelah dan Perih? Jangan Disepelekan, Kenali Gejala Dry Eye Syndrome!