Tegas Cegah Penularan Covid-19 di Indonesia, Kemenag Sudah Rilis Panduan Ibadah di Bulan Ramadan dan Idulfitri 1441 H, Seperti Apa?

By Diah Puspita Ningrum, Rabu, 8 April 2020 | 16:41 WIB
llustrasi bulan Ramadan (PIXABAY.COM)

3. Salat Tarawih dilakukan secara individual atau berjamaah bersama keluarga inti di rumah.

4. Tilawah atau tadarus Alquran dilakukan di rumah masing-masing berdasarkan perintah Rasulullah SAW untuk menyinari rumah dengan tilawah Alquran.

5. Buka puasa bersama baik dilaksanakan di lembaga pemerintahan, lembaga swasta, masjid maupun musala ditiadakan.

6. Peringatan Nuzulul Quran dalam bentuk tablig dengan menghadirkan penceramah dan massa dalam jumlah besar, baik di lembaga pemerintahan, lembaga swasta, masjid maupun musala ditiadakan.

Baca Juga: Masuk Jajaran Wanita Sosialita yang Tajir Melintir, Syahrini Justru Disebut Tenteng Tas Sewaan Milik Rekannya, Benarkah?

7. Tidak melakukan iktikaf di 10 (sepuluh) malam terakhir bulan Ramadan di masjid/musala.

8. Pelaksanaan Salat Idulfitri yang lazimnya dilaksanakan secara berjamaah, baik di masjid atau di lapangan ditiadakan, untuk itu diharapkan terbitnya Fatwa MUI menjelang waktunya.

9. Agar tidak melakukan kegiatan sebagai berikut:

a. Salat Tarawih Keliling (tarling).

b. Takbiran keliling, kegiatan takbiran cukup dilakukan di masjid/musala dengan menggunakan pengeras suara.

c. Pesantren Kilat, kecuali melalui media elektronik.