Setelah itu jenazah sang ayah dibawa ke kamar jenazah, di situ Umi Pipik nangis sejadi-jadinya.
"Abid ga boleh masuk, di situ umi nangis sekencang-kencangnya. Abid ngerasa salahin diri sendiri," katanya.
"'Kalau misalnya gua ga minta beliin sepatu, gua masih bisa ikut almarhum, setidaknya gua bisa ngelarang naik motor atau ga ikut secara otomatis bokap yaudah ga jadilah'. Di situ gua benar-benar merasa bersalah," ucap Abidzar Al-ghifari.
Akhirnya kerabat Abidzar Al-ghifari menenangkannya agar tak menyalahkan diri sendiri.