Bukti Kekejaman Wabah Virus Corona, Jumlah Pengangguran di Indonesia Langsung Melonjak Tajam Hampir 7 Juta Orang, Paling Banyak Ada di Wilayah Ini

By Ratnaningtyas Winahyu, Rabu, 6 Mei 2020 | 09:15 WIB
Ilustrasi virus corona (Freepik.com)

Nakita.id – Tak terasa sudah dua bulan lebih Indonesia diserang virus corona.

Salah satu dampak yang paling nyata terlihat adalah banyaknya perusahaan yang lantas memberhentikan kerja para karyawannya.

Per Februari 2020, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah pengangguran telah naik 60 ribu orang hingga mencapai 6,88 juta orang.

Baca Juga: Mulai Dari Pencari Kerja Baru Hingga Karyawan Terdampak Covid-19, Jokowi Siapkan Bantuan Sebesar Rp3,55 Juta dan Langsung Ditransfer, Ini Syaratnya

Mengutip dari Tribunnews.com, Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, penduduk usia kerja di Indonesia pada bulan Februari 2020 adalah sebesar 199,4 juta orang.

"Kalau kita bandingkan dengan posisi Februari 2019, berarti penduduk usia kerja meningkat 2,92 juta orang," ujar Suhariyanto saat teleconference di Jakarta, Selasa (5/5/2020).

Lebih lanjut, Suhariyanto menyatakan, untuk persentase pengangguran terbanyak berada di provinsi Banten.

Baca Juga: Bak Angin Segar di Tengah Wabah Virus Corona, Jokowi Bagikan Kabar Baik Bagi Para Pengangguran dan Masyarakat Kurang Mampu

Ia menjelaskan tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Banten mencapai 8,01 persen atau diatas rata-rata nasional 4,99 persen.

"Kalau kita lihat tingkat pengangguran terbuka menurut provinsi tidak berubah. Tingkat pengangguran terbuka itu terendah di Bali 1,21 persen, sementara tertinggi di Banten itu 8,01 persen," jelasnya.

Tak hanya itu, Suhariyanto juga mengatakan, provinsi dengan tujuan pariwisata turut mengalami peningkatan jumlah pengangguran.

Baca Juga: Teriak-teriak Laiknya 'Orang Gila', Begini Nasib Pahit Andika 'Babang Tamvan' Jadi Pengangguran di Kampung Imbas Wabah Corona: 'Ya Allah, Sampai Kapan'

"Pada beberapa provinsi, terutama yang menjadi destinasi wisata itu tingkat pengangguran terbukanya mengalami kenaikan. Misalnya untuk Babel (Bangka Belitung) naik tipis dari 3,39 persen jadi 3,41 persen," kata Suhariyanto.

Menyusul Banten, tingkat pengangguran tertinggi selanjutnya berada di Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Persentase tingkat pengangguran di sana pun naik tajam dari 2,86 persen ke 3,38 persen.

"Lalu, disusul Sulawesi Utara 5,57 persen, Sulawesi Selatan 6,07 persen, dan Papua Barat 6,2 persen," pungkasnya.

Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Rina Nose Meradang Saat Suaminya Disebut Numpang Hidup: 'Mau Kerja atau Nganggur, Kaga Ngaruh!'