Kelewat Makan Banyak Saat Lebaran Bikin Perut Mules, Ini Penanganan Pertama Atasi Diare

Nakita.id - Moms dan Dads mungkin saat ini tak bisa pergi kemana-mana saat lebaran di tengah pandemi corona.

Meski begitu, tak sedikit Moms yang tetap sediakan makanan di momen lebaran.

Aneka pilihan makanan pun sudah terhidang di meja makan dan tinggal santap.

Baca Juga: Cobalah Rutin Minum Air Rebusan Beras, Katakan Selamat Tinggal pada Diare Hingga Jerawat Membandel!

Namun jangan sampai ya Moms terlalu banyak makan justru bikin perut mules apalagi diare.

Tangani secara benar dan tepat sebelum terjadi gangguan pencernaan lebih parah lagi.

Sebagian orang memilih mencoba atasi diare di rumah saja dengan terapkan langkah penyembuhan sendiri.

Baca Juga: Waspada Bila Si Kecil Muntah dan Diare Bisa Menyebabkan Dehidrasi

Berikut penanganan diare dikutip dari Kompas.com:

1. Cukup cairan

Diare menyebabkan seseorang kehilangan cairan termasuk elektrolit seperti sodium dan klorin.

Untuk mencegah dehidrasi maka mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuh sangat diperlukan.

Diare bisa saja sangat berbahaya jika terjadi pada anak-anak dan orang usia lanjut.

Minum air jadi langkah awal untuk mengatasi dehidrasi.

Tambahkan oralit atau cairan garam untuk membantu usus menyerap cairan lebih efisien.

Baca Juga: Waspada Gangguan Pencernaan Seperti Diare dan Perut Kembung Saat Hamil, Bagaimana Pengaruhnya pada Si Kecil?

2. Makanan yang tepat

Untuk pemulihan diare, makan dalam porsi kecil dan sering lebih baik dari pada dalam porsi besar selama tiga kali sehari.

Jenis makanan yang disarankan antara lain buah-buahan, kentang atau ubi, sayuran, serta protein yang cukup.

3. Sementara hindari makanan tertentu

Selama diare tunda dulu makan makanan yang mampu mengiritasi saluran pencernaan.

Baca Juga: Stop Makan Nasi Sisa Kemarin Mulai dari Sekarang! Akibatnya Bisa Buruk bagi Kesehatan, Mulai dari Sebabkan Diare Hingga Keracunan

Misalnya makanan berminyak, pedas, serta makanan tinggi gula.

4. Konsumsi probiotik

Probiotik sangat baik untuk sistem pencernaan dan melawan infeksi.

Baca Juga: Alami Diare di Usia Hamil Tua? Waspadai Tanda-tanda Melahirkan Tinggal Menghitung Hari

Contoh sumber probiotik adalah yogurt dan makanan yang telah melewati proses fermentasi.

5. Obat-obatan

Obat-obatan jadi opsi yang harus dilakukan jika diare tak bisa diatasi dengan cara di atas.

Baca Juga: Hampir Meninggal Karena Diare, Putri Dokter Reisa Selamat Berkat Obat Ini

Pastikan obat yang Moms dan Dads konsumsi tidak menimbulkan efek samping.

Jika diare terus berlanjut, ada aiknya untuk segera lakukan pemeriksaan ke dokter.

Seperti diare yang disertai demam, fases berdarah, dehidrasi,nyeri perut, sampai berat badan menurun.