Warga Dunia Bisa Sedikit Bernapas Lega, Begini Hasil Uji Coba Fase Pertama Vaksin Covid-19 yang Dibuat oleh Amerika

By Riska Yulyana Damayanti, Selasa, 19 Mei 2020 | 17:15 WIB
Ilustrasi virus corona (Pixabay.com)

Suntikan tersebut menyebabkan infeksi atau gejala Covid-19 namun cukup untuk memicu respon dari sistem kekebalan tubuh.

Namun, pengujian untuk antibodi penawar ini hanya terjadi pada 8 dari 45 orang peserta uji coba.

Para relawan mendapatkan dosis rendah, menengah atau dosis tinggi. Dosis tertinggi dikaitkan dengan sebagian besar efek samping.

Baca Juga: Bukan Vaksin, Ahli Beri Kabar Gembira Soal Obat yang Disebut Bisa Sembuhkan Pasien Covid-19 Lebih Cepat

Moderna menyebutkan bahwa pengujian pada relawan yang diberi dosis rendah vaksin ini memiliki antibodi yang terlihat sama pada pasien yang sembuh dari Covid-19.

Sedangkan relawan yang diberi vaksin dengan dosis menengah memiliki antibodi "secara signifikan melebihi".

Studi ini dikenal sebagai uji coba fase 1 karena dirancang untuk menguji apakah vaksin itu aman digunakan, dan bukan apakah vaksin itu efektif atau tidak.

Baca Juga: Di Indonesia Sudah Tembus Angka 14 Ribu Kasus, WHO Malah Sebut Vaksin Corona Tidak Akan Tersedia Sampai Akhir 2021, 'Kecil Kemungkinannya'