Biasa Kasih Salam Tempel Saat Idulfitri, Namun Bagaimana Mengaturnya di Tengah Wabah Virus Corona?

By Cecilia Ardisty, Jumat, 22 Mei 2020 | 16:47 WIB
Ilustrasi uang (Pixabay)

Perencana finansial Metta Anggriani mengatakan, berbagi salam tempel di masa pandemi boleh-boleh saja.

Namun tidak ada persentase yang ideal bagi semua orang karena setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda.

"Sebanyak 10 persen itu sudah cukup bagus untuk berbagi. Namun artinya kembali lagi, persentase yang kita gunakan enggak baku lho. Karena persetanse orang beda-beda dan nominal pendapatannya juga berbeda-beda," kata Metta dalam konferensi video, Jumat (15/5/2020).

Baca Juga: Padahal Sempat Potong Anggaran Sana-sini dan Hemat Pergunakan Uang Negara, Menkeu Sri Mulyani Malah Ketuk Palu Setuju Subsidi Listrik Diperpanjang Sampai Bulan Ke-9

Sebelum memberikan salam tempel, Moms perlu memastikan semua pos kebutuhan utama sudah disiapkan dengan baik, setidaknya hingga menerima gaji berikutnya.

Setelah itu, pertimbangkan nominal yang sesuai untuk kebutuhan salam tempel.

Semangat berbagi Metta mengingatkan, salam tempel hanyalah tradisi dan tidak wajib dilakukan sehingga relevan atau tidak relevan tergantung dari kondisi masing-masing.