Jamur Enoki Ditarik, Ternyata Makanan yang Sering Dimakan ini Juga Mengandung Bakteri Listeria yang Berbahaya, Apa Saja?

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Sabtu, 27 Juni 2020 | 14:15 WIB
Tak hanya jamur enoki, ternyata beberapa makanan yang sering dikonsumsi ini juga mengandung bakteri listeria (Freepik)

Nakita.id - Belakangan ini, jamur enoki dikabarkan akan segera ditarik dari peredaran.

Jamur enoki yang memang sangat sering digunakan sebagai salah satu bahan makanan terutama di Indonesia ini dikabarkan memiliki kandungan bakteri listeria.

Mengutip dari Kompas.com, Listeria adalah infeksi yang disebabkan oleh kuman Listeria monocytogenes.

Orang yang terkena listeria biasanya usai menyantap makanan yang telah terkontaminasi kuman tersebut.

Baca Juga: Kerap Digunakan Dalam Masakan, Apakah Kita Masih Bisa Menggunakan Jamur Enoki yang Viral Sebabkan Kematian karena Bakteri Listerianya?

Penyakit ini terutama menyerang perempuan hamil, bayi baru lahir, orang tua berusia 65 tahun ke atas, dan orang yang punya sistem kekebalan tubuh lemah, dikutip dari situs resmi Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat.

Pada Maret 2020 Ministry of Food and Drug Safety Korea Selatan menemukan Listeria monocytogenes pada jamur enoki produksi dua perusahaan asal Negeri Ginseng itu.

Selain itu, CDC juga menarik produksi jamur enoki dari dua perusahaan tersebut setelah melakukan penelitian dan ditemukan adanya Listeria monocytogenes, seperti melansir situs resmi CDC.

Selain itu, menurut situs BPOM, bakteri listeria merupakan bakteri gram positif yang dapat tumbuh baik di tempat aerob (dengan adanya oksigen) maupun anaerob (tanpa adanya oksigen).

Bakteri ini dapat hidup di berbagai lingkungan seperti tanah, air dan di pakan ternak yang terbuat dari daun-daunan yang difermentasi.

Bakteri dengan nama latin Listeria monocytogenes ini tidak membentuk spora, dan sangat kuat terhadap panas, asam dan garam.

Ilustrasi bakteri Listeria monocytogenes

Bakteri ini tahan terhadap pembekuan sehingga masih dapat berduplikasi di suhu dingin seperti di lemari pendingin (suhu 4-10 derajat celcius).

Baca Juga: Tak Selalu Makanan, Ternyata Spons Cuci Piring Berpotensi Besar Sebabkan Diare Pada Tubuh Moms, Begini Cara Mencucinya dengan Benar!

Bakteri ini masuk kedalam tubuh manusia melalui makanan yang terkontaminasi bakteri listeria.

Tapi ternyata, bakteri listeria tak hanya ditemukan dalam jamur enoki saja.

Beberapa makanan juga pernah ditemukan memiliki bakteri listeria, terutama yang kerap dikonsumsi masyarakat.

Mengutip dari foodsafety.gov, berikut makanan yang juga berisiko muncul bakteri listeria.

Ilustrasi daging mentah

- susu dan produk susu yang tidak dipasteurisasi

- keju lunak yang dibuat dari susu yang tidak dipasteurisasi, seperti Queso Fresco, Feta, Brie, Camembert

- buah dan sayur mentah (kecambah)

- daging deli dan hot dog siap saji

Baca Juga: Mulai Cegah Penyebaran Virus Corona dari Diri Sendiri, Ini Cara Hindari Bakteri Karena Sering Menyentuh Wajah

- makanan laut yang didinginkan

- daging, unggas, dan ikan mentah, atau kurang matang

Namun tak perlu khawatir, bukan berarti makanan di atas tak boleh dikonsumsi.

Ada beberapa cara agar terhindar dari bakteri listeria.

Berikut cara dan langkahnya:

- masaklah makanan yang akan dikonsumsi, karena bakteri ini akan mati pada suhu 75 derajat celcius

- cuci sayuran dan buah sebelum dimakan

- pisahkan daging mentah dari sayuran saat penyimpanannya

- cuci tangan sebelum dan sesudah menyiapkan makanan

- pastikan mencuci peralatan masak dengan bersih.