Nakita.id - Keluarga besar Anang Hermansyah dan Ashanty masih menjadi perhatian publik setelah permasalahan anak-anaknya dengan Krisdayanti, sang ibu kandung.
Namun keluarga Anang Hermansyah dan Ashanty dinilai mampu saling menguatkan satu sama lain.
Sadar dengan posisinya saat ini, Anang Hermansyah mengaku seringkali mengingat kilas balik kehidupannya sebelum sukses.
Tak hanya itu, Anang Hermansyah mengaku dirinya tak ingin hidup lebih lama apabila ternyata sudah menyusahkan orang lain.
Ia berharap nyawanya dicabut oleh Tuhan apabila keadaannya demikian.
Hal ini diucapkannya saat berbincang bersama Daniel Mananta, belum lama ini.
Diakui Anang, ia hanya ingin hidupnya berguna buat orang lain terutama untuk keluarga.
“Karena doanya aku 'Ya Allah cabut (nyawa) aku kalau aku sudah menyusahkan'. Untuk apa aku hidup kalau aku nyusahin dan kalau aku sudah enggak ada gunanya,” kata Anang Hermansyah dalam kanal YouTube Daniel Mananta Network, Jumat (26/6/2020).
“Soalnya di rumah ini sudah anak aku pintar, istri aku pintar, aku sudah enggak ada harganya, aku mending dicabut," tambahnya.
Menurut Anang, di usianya yang 51 tahun, ia tak ingin hidupnya tidak bermanfaat bagi keluarga dan orang-orang sekitar.
“Masa diakhir sisa hidupku, aku ribut sama kamu, kalau aku punya pendirian tidak ada yang lain hanya ingin menyelamatkan keluarga ini, karena itulah laki-laki, bertanggung jawab dengan keluarga,” tutur Anang.
Saat sedang berselisih paham dengan Ashanty, Anang selalu menegaskan bukan maksud dirinya merendahkan istri, tetapi lebih kepada ingin menyelamatkan keluarga kelak di akhirat.
“Bukan berarti aku merendahkan kamu, karena aku sebagai laki-laki punya cita-cita yang harus aku perjuangkan buat masa depan keluarga ini,” ujarnya.
Sebagai seorang pemimpin rumah tangga, ayah 4 anak ini tentu punya doa dan mimpi bagi keluarganya.
Jika ia tak lagi bermanfaat bagi orang lain, terutama keluarga, Anang ingin Tuhan mencabut nyawanya.
“Karena kalau aku sudah tidak punya manfaat dan menyusahkan orang, aku minta diambil, kalau aku terus bisa berpikir, terus bisa berguna ilmuku, tenagaku, masih berguna buat orang terutama untuk keluargaku. Ya Allah aku minta panjangkan (umur),” ujarnya.
Namun jika hidupnya masih bermanfaat bagi orang lain, Anang meminta Tuhan perpanjang umur karena hanya amal ibadah itu lah yang bisa menyelamatkan dirinya di akhirat.