Masyarakat Dunia Lagi-lagi Dibuat Gigit Jari, Pakar WHO Blak-blakan Akui Harapan Vaksinasi Covid-19 Terlaksana di Awal Tahun 2021 Sulit Terwujud

By Yosa Shinta Dewi, Minggu, 26 Juli 2020 | 07:15 WIB
(Ilustrasi) WHO sebut vaksin covid-19 belum bisa siap di awal 2021 (Pixabay)

Masyarakat Dunia Lagi-lagi Dibuat Gigit Jari, Pakar WHO Blak-blakan Harapan Vaksinasi Covid-19 Terlaksana di Awal Tahun 2021 Sulit Terwujud

Nakita.id - Pandemi virus corona saat ini belum sepenuhnya berakhir.

Meski begitu, harapan untuk menemukan vaksin dan obat resmi Covid-19 masih getol dilakukan oleh ahli.

Belakangan juga santer kalau vaksin Covid-19 akan tersedia di awal tahun 2021.

Namun, jangan senang dulu karena WHO baru saja mengungkap hal tak terduga.

Baca Juga: Bukan Karena Vaksin Covid-19, Begini Fakta Sejumlah Pasien Positif Corona yang Sembuh Total Usai 3 Hari Meneguk Ramuan Arak Bali

Meskipun pengembangan vaksin melawan Covid-19 menunjukkan kemajuan yang baik, tetapi penggunaan vaksin tidak dapat diharapkan hingga awal 2021.

Hal itu diungkapkan pakar WHO pada Rabu (22/7/2020), seperti dilansir dari dari Channel News Asia, Kamis (23/7/2020).

Kepala Program Kedaruratan WHO, Mike Ryan mengatakan, pihaknya sedang bekerja untuk memastikan distribusi vaksin yang adil.

Baca Juga: Tetap Lakukan Olahraga di Luar Rumah Saat Masa Pandemi, Hal Ini Menurut WHO yang Harus Diperhatikan

Namun, lanjut dia, upaya untuk menekan penyebaran virus akan terus dilakukan mengingat setiap hari kasus baru di seluruh dunia hampir mencapai rekor.

"Kami membuat kemajuan yang baik," kata Ryan.

Lebih lanjut, Ryan mencatat bahwa beberapa vaksin sekarang dalam uji coba fase 3 dan sejauh ini tidak ada yang gagal.

Baca Juga: Mendekati Berakhirnya Wabah Covid-19, Baru Saja Ketahuan Beberapa Efek Samping yang Akan Timbul dari Suntikan Vaksin Corona Usai Dilakukan Uji Klinis

Ilustrasi virus corona

Baik dalam hal keamanan atau kemampuan untuk menghasilkan respons kekebalan dari tubuh.

Ryan menjelaskan, WHO bekerja untuk memperluas akses ke vaksin potensial dan untuk membantu meningkatkan kapasitas produksi.

"Kita harus adil tentang ini, karena ini adalah barang global.

"Vaksin untuk pandemi ini bukan untuk orang kaya maupun untuk orang miskin, vaksin untuk semua orang," katanya.

Baca Juga: Geger Virus Corona Bisa Menular Melalui Udara, Seorang Ahli Ungkap Hal Lebih Buruk yang Akan Terjadi di Balik Cara Penularan Baru Tersebut 'Kompleks Sekali!'

Sebelumnya, Pemerintah AS akan membeli 100 juta dosis vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh Pfizer Inc dan bioteknologi Jerman, BioNTech jika terbukti aman dan efektif.

Ryan juga memperingatkan sekolah untuk berhati-hati dalam membuka kembali sampai transmisi komunitas Covid-19 terkendali.

Perdebatan di Amerika Serikat tentang memulai kembali pendidikan telah meningkat, bahkan ketika pandemi itu menjalar di banyak negara bagian.

Baca Juga: Bak Sudah Habis Kesabaran, Presiden Joko Widodo Minta Vaksin Covid-19 Tersedia dalam 3 Bulan, Tim Uji Klinis Akui Tak Bisa

"Kita harus melakukan segala yang mungkin untuk membawa anak-anak kita kembali ke sekolah, dan hal paling efektif yang bisa kita lakukan adalah menghentikan penyakit di komunitas kita," katanya.

"Karena jika kamu mengendalikan penyakit di komunitas, kamu bisa membuka sekolah," imbuh Ryan.

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul: Pakar WHO: Jangan Berharap Vaksinasi Covid-19 Dapat Dilakukan Awal 2021