Manfaatkan #FamilyQuality di Tengah Pandemi Untuk Bangun Ikatan Emosional dengan Si Kecil Yuk Moms, Simak Tipsnya!
Nakita.id - Di tengah pandemi ini, waktu yang tepat untuk dimanfaatkan sebagai #FamilyQuality.
Daripada sibuk dan kebingungan aktivitas apa saja yang cocok untuk mengisi #FamilyQuality, ada lebih baik kalau Moms membangun ikatan emosional bersama Si Kecil.
Bisa jadi selama ini mungkin terkesan sama-sama tetapi Moms sering tidak mengerti apa yang diinginkan oleh Si Kecil.
Bukannya Si Kecil mendapatkan perhatian tetapi malah mendapatkan omel atau cuek dari Moms.
Nah agar hal itu tidak terulang, coba yuk Moms membangun ikatan emosional bersama Si Kecil dengan memanfaatkan #FamilyQuality.
Inilah beberapa tips yang bisa Moms gunakan untuk membangun ikatan emosional dengan Si Kecil.
1. Pahami minat Si Kecil
Mulailah dengan memahami minat dan ketertarikan Si Kecil.
Tak hanya memahami, cobalah untuk menaruh sedikit minat yang tulus akan hal-hal yang sukai Si Kecil.
Dengan begitu Moms akan sedikit mengenal dan memiliki kesamaan dengan Si Kecil.
Apalagi kalau Moms sering mendiskusikan atau melakukan hal-hal yang disukai Si Kecil bersama-sama.
Ia akan paham bahwa Moms tertarik serta kedekatan antara Moms dan Si Kecil menjadi bertambah.
2. Jangan pernah marah kalau Si Kecil marah
Tak hanya Moms yang bisa marah, Si Kecil juga bisa marah kalau tengah kesal akan suatu hal.
Tetapi Moms jangan pernah ikutan marah kalau Si Kecil sedang marah atau kesal akan suatu hal.
Biarkan ia untuk meluapkan kemarahannya dan dengarkan apa saja yang ia kesal demi mengekspresikan perasaannya.
Meskipun membiarkan Si Kecil meluapkan kemarahan, pastikan kontrol untuk tidak membenarkan perilaku kekerasan seperti memukul, melempar, dan berkata kasar.
Dengan begitu Si Kecil akan merasa nyaman untuk meluapkan emosinya baik suatu hal yang membahagiakan atau menyebalkan yang tengah dialaminya.
Tentu saja memberi tahunya dengan baik-baik ya Moms.
3. Jangan manjakan Si Kecil
Perlu diketahui bahwa memberikan kasih sayang dengan memanjakan merupakan dua hal yang berbeda.
Kasih sayang diberikan kepada anak meruakan suatu kewajiban, tetapi Moms juga perlu tegas.
Tidak ada salahnya untuk berkata 'tidak' demi membesarkan anak menjadi sosok yang menghormati orang lain.
Tidak ada salahnya juga untuk Moms memberikan konsekuensi atas perilaku mereka demi menjadikannya sosok yang perbedaan antara benar dan salah.
Dengan begitu, meskipun tengah membangun ikatan emosional bukan berarti Moms mengiyakan apapun yang diinginkannya ya.