Banyak Digunakan untuk Percepat Program Hamil, Tanaman-tanaman Ini Bisa Digunakan untuk Detox Rahim Alami

By Ine Yulita Sari, Kamis, 6 Agustus 2020 | 19:15 WIB
Tanaman-tanaman Ini Bisa untuk Detox Rahim Alami (Freepik.com)

 

Nakita.id - Tahukah Mom, detox rahim alami ternyata bisa dilakukan khusus sebagai pembersihan rahim.

Hal ini dinilai bagus untuk kesuburan dan menjaga kesehatan rahim secara keseluruhan.

Baca Juga: 4 Langkah Resep Detox Rahim Ini Bantu Moms dan Dads yang Sudah Merindukan Momongan, Catat Caranya!

Tidak hanya itu, detox rahim juga dipercaya bisa bantu mempercepat program hamil.

Istilah detox rahim menjadi salah satu alternatif yang banyak digunakan untuk mempercepat program hamil.

Baca Juga: Ingin Punya Anak Setelah Menikah, Coba Resep Detox Rahim untuk Moms dan Minuman Sehat untuk Tingkatkan Stamina Dads Ini

Dengan detox rahim, Moms bisa membantu membersihkan rahim dari masalah-masalah yang bisa menghambat kesuburan atau penyakit yang berhubungan dengan rahim.

Berita bagusnya adalah, ada beberapa herbal yang bisa digunakan untuk mendetoks rahim Moms.

Apa saja? Yuk simak berbagai tanamannya berikut ini

1. Jahe

Siapa yang tak kenal jahe? herbal yang sangat populer dengan khasiat menghangatkannya ini mudah ditemui di rumah.

Melansir dari Blackdoctor, jahe dapat mengurangi peradangan, meningkatkan oksigen dan aliran darah ke rahim Moms.

Baca Juga: Rahim Hangat Tandanya Ada Perubahan Pada Subuh Tubuh, Ahli Juga Kaitkan dengan Kesuburan Perempuan

Jahe sebenarnya adalah detoxifier seluruh tubuh yang baik karena mendukung fungsi hati, meningkatkan sirkulasi darah dan meningkatkan produksi keringat yang sehat.

Tenang Moms, jahe ini aman kok dikonsumsi selama kehamilan, dan sebenarnya merupakan obat yang terbukti untuk mengurangi mual pada wanita hamil.

2. Motherwort

Motherwort merupakan tanaman yang biasa digunakan sebagai obat dan masih satu keluarga dengan mint. Nama lain dari tanaman ini adalah telinga singa.

Motherwort, dapat membantu rahim berkontraksi setelah melahirkan, digunakan dalam pengobatan Tiongkok tradisional untuk mengobati gejala menopause dan menstruasi.

Komponen uterotonik yang dapat merangsang rahim, dalam motherwort ini disebut leonurine.

Penelitian yang dilakukan oleh Anti-Cancer Research menunjukkan bahwa motherwort juga dapat membantu mengobati kanker payudara.

3. Frambos

Baca Juga: Khawatir Karena Sulit Punya Anak? Yuk Intip Resep Detoks Rahim JSR yang Dapat Tingkatkan Kesuburan dan Mudah Diracik di Rumah

Frambos atau raspberry merah ini telah lama digunakan sebagai tonik uterus untuk mengatur dan mengencangkan otot-otot rahim.

Frambos dapat membantu mengembalikan rahim ke keadaan normal dan mengurangi pembengkakan serta pendarahan setelah melahirkan.

Kandungan asam ferulic-nya dapat meredakan aliran menstruasi dengan menstimulasi otot-otot yang menopang rahim, dan juga mengurangi pendarahan menstruasi yang berlebihan.

Konon, Frambos digunakan selama kehamilan, tetapi ini tidak lagi direkomendasikan karena kemungkinan bisa merangsang kontraksi.

Frambos kaya akan nutrisi yang mendukung sistem reproduksi serta sistem tubuh lainnya, termasuk flavonoid, tanin, beta-karoten, alfa-karoten, alkaloid, kalsium, leutin, zat besi, mangan, fosfor, magnesium, selenium, kalium, seng, vitamin B dan vitamin E dan vitamin C.

4. Marigold

Baca Juga: Konsumsi Kuaci Ketika Jalani Program Kehamilan, Niscaya Semakin Besar Peluang Moms dan Dads untuk Punya Momongan

Mungkin Moms masih asing mendengar marigold ini, namun jika Moms melihat gambar atau fotonya, pasti Moms tahu tanaman ini.

Marigold sering ada di pekarangan rumah sebagai tanaman hias dengan bunga yang cantik dan berwarna kuning cerah.

Ini adalah ramuan pembersih rahim yang baik dan dapat digunakan untuk meningkatkan kesehatan rahim.

Fakta bahwa marigold memiliki kemampuan untuk mendetoks tetapi tidak mengiritasi selaput lendir membuatnya sangat berguna untuk rahim yang mengeras.

Moms harus mencoba minum teh marigold, atau mencampurkan marigold dan chamomile dalam teh.

Keduanya dapat membantu mengatur pendarahan selama menstruasi dan meredakan kram atau nyeri karena menstruasi.

Gunakan selama seminggu sebelum menstruasi, dan hindari marigold jika Moms sedang hamil.