Sering Dikaitkan dengan Hal Mistis, Ternyata Ketindihan Terjadi karena Adanya Proses Tidur yang Seperti Ini

By Riska Yulyana Damayanti, Rabu, 26 Agustus 2020 | 09:00 WIB
(Ilustrasi) ketindihan (Freepik.com)

Nakita.id - Apakah Moms sering merasa ketindihan? Banyak orang yang menyangkut pautkan ketindihan dengan hal-hal mistis.

Ketindihan biasanya terjadi saat mata sudah terbuka dari tidur namun tubuh sangat susah untuk digerakkan.

Padahal, secara medis, fenomena ini dapat dijelaskan sebagai sleep paralysis alias kelumpuhan tidur.

Ketindihan yang terjadi pada saat tertidur dapat disebut sebagai hipnagogik atau predormital.

Baca Juga: Selain Biduran Alias Cholinergic Urticaria yang Diderita V BTS, Ini 5 Penyakit ‘Biasa’ yang Nama Ilmiahnya Keren

Sedangkan, ketika ketindihan terjadi pada saat bangun disebut sebagai hipnopompik atau postdormital.

Penyebab ketindihan

Merangkum Medical News Today, untuk memahami penyebab ketindihan, ada pembagian fase tidur yang perlu diketahui terlebih dulu.

Tidur pada dasarnya dapat dibagi dalam empat fase, yakni tahapan tidur paling ringan (setengah sadar), tidur yang lebih dalam, tidur paling dalam, dan rapid eye movement (REM).

Fase tidur inilah yang bisa menjadi dasar proses terjadinya ketindihan atau kelumpuhan tidur.

Baca Juga: Bukan Karena Setan Atau Jin, Penyebab Orang Tindihan Saat Tidur Akhirnya Ditemukan