Nakita.id - Pernahkan kalian menyiramkan air beras untuk tanaman?
Jika belum pernah, artinya kalian ketinggalan satu informasi menarik mengenai manfaat air beras untuk tanaman.
Air beras untuk tanaman dikenal sangat baik, lantaran berfungsi sebagai pupuk penyubur agar tanaman tumbuh maksimal.
Melansir dari Kompas.com, mulai detik ini ketika kalian ingin memasak nasi, jangan buang air bekas cucian berasnya.
Baca Juga: Bikin Tidak Percaya, Ada Manfaat Air Beras Saat Diminum yang Membuat Moms Tergiur Mencobanya
Manfaat air cucian beras sebenarnya sudah bukan menjadi rahasia.
Pasalnya, air beras dikenal sangat bermanfaat untuk merawat kecantikan kulit, terutama untuk wanita Asia.
Banyak dari mereka yang mendapatkan hasil bagus ketika rutin mencuci wajah dengan air cucian beras.
Manfaat yang sama pun rupanya bisa didapatkan oleh tanaman.
Trik ini disarankan oleh Dosen di Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia IPB, Eny Palupi.
Ia menjelaskan kalau cara pemanfaatan air beras paling mudah adalah untuk menyiram tanaman.
"Paling mudah pemanfaatan air bekas cucian beras untuk menyiram tanaman itu yang paling mudah," jelas Eny Palupi.
Eny Palupi menjelaskan kalau air beras memiliki banyak kandungan gizi dan vitamin.
Baca Juga: Masker Air Beras Ampuh Buat Wajah Cerah Seketika Seperti Aktris Korea dalam 1 Minggu, Ini Caranya
Di mana kandungan tersebut dapat membantu tumbuh kembang tanaman.
"Zat gizi mikro yang paling signifikan proporsi kehilangannya, antara lain: vitamin B, zat besi dan seng," kata Eny.
Sebagian komponen makro yang ikut terlarut yang juga terbawa saat beras dicuci di antaranya karbohidrat (pati), protein, dan sebagian asam lemak bebas.
"Zat organik yang terlarut dalam air cucian beras bisa untuk sumber hara untuk tanaman," ujar Eny.
Dengan demikian, air bekas cucian beras dapat merangsang pertumbuhan vegetatif tanaman (daun, tunas, cabang).
Apalagi komponem vitamin B1 yang terdapat di dalam air cucian beras.
Tak cuma itu, air beras juga dapat membantu pembentukan khlorofil sehingga tanaman bisa lebih hijau.
Selain itu juga bisa digunakan untuk memperkuat tumbuhan dari serangan penyakit.
"Bisa juga yang difermentasi lalu jadi pupuk organik cair itu juga bagus," jelas Eny Palupi. Pupuk organik cair bisa digunakan sebagai pupuk cair alami untuk tanaman hidroponik.
Pupuk cair alami untuk tanaman hidroponik bisa didapat dari air bekas rendaman beras dan air bekas rendaman daun pisang yang sudah diolah.