Jessica Iskandar Cium Bibir Putranya Malah Jadi Polemik, Psikolog Anak Ungkap Hal Tidak Terduga Ini

By Diah Puspita Ningrum, Selasa, 6 Oktober 2020 | 14:56 WIB
Jessica Iskandar dan El Barack (instagram.com/inijedar/)

Nakita.id - Artis cantik Jessica Iskandar sedang menjadi sorotan karena unggahan Instagramnya.

Jedar, begitu panggilan akrabnya, mendapatkan kritikan karena mengunggah momen bersama sang anak.

Jessica Iskandar tampak mengunggah potret mencium bibir putra sematawayangnya, El Barack Alexander.

Baca Juga: Ampuh Angkat Sel Kulit Mati Tanpa Buat Kulit Bersisik, Tumbuk Biji Ketumbar Tawarkan Sederet Manfaat Kecantikan Tanpa Bikin Kantong Bolong

Baca Juga: Tanpa Masker atau Perawatan Khusus, Inilah 5 Cara Menghilangkan Uban Secara Alami pada Rambut

Tampak Jessica Iskandar dan El Barack sedang berada di kolam dengan dipenuhi bunga mawar.

Di balik cahaya sinar matahari, keduanya tampak memperlihatkan kedekatan antara ibu dan anak.

Namun sayang, momen tersebut malah menuai cibiran.

Karena dianggap kurang pantas, warganet pun membanjiri unggahan Jedar dengan komentar pedas.

“Yah betul kurang pantas ciumanya sm anak begitu apalagi itu anak laki ciumannya mesra banget, ini bukan ngejulidin orang tapi nggak pantas aja diliatnya kecuali masih orok,” tulis seorang warganet.

Melansir dari Tribun Seleb, seorang psikolog mengungkap tentang hubungan ibu dan anak yang bisa disampaikan lewat kecupan.

Baca Juga: Jangan Sampai #FamilyQuality Terganggu Gara-gara Si Kecil Stres Kelamaan di Rumah, Ini yang Harus Moms Lakukan Untuk Jaga Kesehatan Mentalnya

Baca Juga: Digandrungi Banyak Wanita, Mewarnai Alis dan Bulu Mata Lentik Rupanya Picu Dampak Buruk untuk Penglihatan

Foto Jessica Iskandar berciuman dengan El Barack.

Charlotte Reznick mengatakan kalau tidak ada yang salah dari seorang ibu mencium bibir anaknya.

Namun, ia menggarisbawahi bahwa yang menjadi masalah adalah ketika kecupan itu dilakukan dengan paksa.

Hal ini dapat menyebabkan anak mengalami “sindrom korban”.

”Yang secara praktis membuat anak tidak bisa mengatakan tidak dan menjaga batasan pribadi saat berinteraksi dengan orang lain (nantinya),” ujar Charlotte.

Selain itu, praktisi kesehatan ini mengingatkan untuk menghindari kontak fisik tidak perlu dengan anak.

Pasalnya, ada banyak sekali bakteri, virus dan jamur yang tidak berbahaya untuk orang dewasa, tapi bisa menyebabkan infeksi pada anak-anak.

Baca Juga: Bukan Sekadar Memuaskan Hasrat Pasangan, 8 Posisi Seks Ini Mampu Redakan Stres

Baca Juga: Sedang Hamil Anak Laki-laki? Ketahui Usia Terbaik untuk Sunat, Dijamin Si Kecil Tak Akan Trauma dan Ketakutan

Anak-anak kecil memiliki sistem kekebalan yang lemah dibandingkan dengan orang dewasa, itulah sebabnya mereka berisiko tinggi terhadap penularan mikroba semacam itu.

Lebih lanjut, Charlotte menjelaskan kalau sejumlah patogen berbahaya bisa ditularkan melalui air liur yang bisa berdampak pada kesehatan anak.