Jangan Langsung Panik Warnanya Tidak Putih Susu dan Sedikit Jumlahnya, Coba Moms Kenali Perbedaan 3 Jenis ASI Pertama Pasca Melahirkan Si Kecil

By Rachel Anastasia Agustina, Selasa, 20 Oktober 2020 | 10:28 WIB
Mengenal perbedaan 3 jenis ASI yang diproduksi ibu. (Freepik)

Jangan Langsung Panik Warnanya Tidak Putih Susu dan Sedikit Jumlahnya, Coba Moms Kenali Perbedaan 3 Jenis ASI Pertama Pasca Melahirkan Si Kecil

Nakita.id - Ternyata ada 3 jenis ASI yang diproduksi oleh Moms dan sangat bermanfaat untuk Si Kecil pada 14 hari pertama kehidupannya.

Seperti diketahui, air susu ibu atau ASI merupakan makanan pertama yang akan diberikan kepada bayi baru lahir.

Namun siapa sangka ternyata ASI itu sendiri sudah ada di payudara Moms sejak empat bulan pertama kehamilan.

Baca Juga: Jangan Panik Moms, Ternyata Ini Faktor yang Sebabkan ASI Tidak Keluar Setelah Melahirkan

Itulah jenis ASI pertama, yaitu kolostrum. Di mana ASI itu sudah ada di dalam payudara Moms sejak empat bulan pertama kehamilan.

Mulai dari ASI jenis pertama, yaitu kolostrum, berubah ke peralihan, dan berubah jadi ASI matang atau matur.

Lalu apa sih perbedaan 3 jenis ASI yang disebutkan oleh dr. Sylvia Haryeny selaku Konsultan dan konselor laktasi RSIA Brawijaya dan Klinik Tembuni.

Baca Juga: Bagaimana Warna Pup Bayi ASI Normal? Jangan Panik, Ternyata Ini Penyebab Warna Pup Bayi ASI Berubah-ubah

"Jadi memang dua minggu pertama pasca bersalin itu ASI bentuknya tidak seperti susu, misalnya tadi dari kolostrum itu kan bentuknya cairan kental,

setelah itu dia ditandakan berubah jadi ASI peralihan itu Ketika teksturnya menjadi lebih encer dan volumenya lebih banyak (dibanding kolostrum).” ujar dr. Sylvia Haryeny.

"Kalau kolostrum itu dia sifatnya kental, cairan kental, warnanya itu bervariasi. Ada yang bening, ada yang keruh, ada yang kuning, saya malah pernah ketemu yang pink sama yang abu-abu.” tambahnya.

Baca Juga: Tak Kalah Ampuh dari Obat Pelangsing, Berat Badan Bisa Turun Drastis Hanya dengan Daun Katuk

dr. Sylvia Haryeny, IBCLC, selaku Konsultan dan konselor laktasi RSIA Brawijaya dan Klinik Tembuni.

“Warnanya cenderung tidak seperti susu dan jumlahnya pun sedikit, melalui referensi yang saya baca, kolostrum itu ada di hari pertama sampai hari kelima pasca bersalin.” jelasnya.

Namun hal itu hanya untuk bayi yang cukup bulan, untuk bayi yang lahirnya prematur, kolostrum pada payudara itu bisa bertahan sampai satu bulan.

“Jadi setelah lima hari itu ASI sudah mulai masuk ke ASI peralihan. Tapi warnanya belum terlalu putih ASI peralihan itu.

Baca Juga: Demi Kebaikan Gizi Si Kecil, Ini 4 Jenis Makanan yang Ternyata Pantang Dimakan Setelah Melahirkan

Warnanya masih ada bening-beningnya dan mulai lebih encer daripada kolostrum." kata dr. Sylvia Haryeny.

“Kalau untuk ke ASI matang atau matur itu sekitar umur 9-14 hari pasca bersalin. Dan ASI matang itu warnanya lebih putih mirip susu." tegasnya.

Kolostrum sendiri keluar hanya di lima hari pertama pasca melahirkan saja, dan jumlahnya hanya sedikit saja.

Baca Juga: Ussy Sulistiawaty Donorkan ASInya Untuk Bayi Rachel Maryam, Ternyata Ini Syarat Menjadi Pendonor ASI yang Tidak Bisa Dilakukan Sembarang Orang

Lalu mulai ke ASI peralihan yang jumlahnya lebih banyak dibandingkan dengan kolostrum, akan tetapi warnanya sudah lebih putih sedikit.

Setelah 9-14 hari, ASI matang atau matur sudah mulai terproduksi oleh payudara Moms.

ASI matang atau matur itulah yang warnanya sudah menyerupai susu biasa dan akan dikonsumsi sampai masa menyusui selesai.

Baca Juga: Bukan Diet Ketat, Ini 4 Cara Cepat Menurunkan Berat Badan Alami Setelah Melahirkan Tanpa Ganggu Produksi ASI