Kabar Baik untuk Pengidap Penyakit Gula, Konsumsi Kopi dan Teh Hijau dengan Aturan Ini Ampuh Turunkan Risiko Kematian karena Diabetes
Nakita.id - Penyakit gula darah atau diabetes menjadi salah satu penyakit paling berbahaya yang banyak diderita oleh orang di dunia, termasuk di Indonesia.
Diabetes sendiri dibagi menjadi empat tipe, yakni diabetes tipe 1, diabetes tipe 2, diabetes tipe 3 dan diabetes gestasional.
Diabetes tipe 2 lebih sering terjadi karena penyebab umumnya berasal dari kebiasaan sehari-hari atau pola hidup.
Sekitar 95 persen dari kasus diabetes diperkirakan merupakan diabetes tipe 2.
Diabetes tipe 2 lebih rentan terhadap paparan penyakit lain, misal penyakit peredaran darah, demensia, kanker dan patah tulang.
Meski semakin banyak obat yang efektif mengatasi masalah diabetes, tapi olahraga dan pola makan harus tetap jadi landasan utama.
Selain obat dan menjaga pola makan, ada rahasia lain soal penyembuhan diabates.
Yakni terkait minuman kopi dan teh hijau.
Melansir dari Kompas.com, ada penelitian mengatakan kalau minum teh hijau dan kopi secara teratur bisa bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2.
Tidak lain karena dua minuman tersebut punya berbagai senyawa bioaktif yang baik untuk menjaga gula darah.
Teh hijau mengandung senyawa antioksidan dan inflamasi, termasuk fenol, theanine dan kafein.
Kopi juga demikian, minuman hitam pekat ini mengandung banyak komponen bioaktif yakni fenol.
Baca Juga: Pantas Bikin Nagih, Ternyata Susu Jahe Bisa Bikin Tubuh Kebal Terhadap Berbagai Gangguan Ini
Penelitian membutikan kalau konsumsi 4 cangkir teh hijau atau 2 cangkir kopi dalam sehari bisa mengurangi risiko kematian akibat diabetes hingga 63% selama 5 tahun terakhir.
Peneliti melacak kesehatan hampir 5 ribu orang Jepang dengan diabetes tipe 2.
Semuanya telah terdaftar di The Fukuoka Diabetes Registry, sebuah studi prospektif multisenter yang mengamati pengaruh perawatan obat dan gaya hidup pada umur pasien yang mengidap diabetes tipe 2.
Mereka masing-masing mengisi kuesioner makanan dan minuman berisi 58 item yang mencakup pertanyaan tentang berapa banyak teh hijau dan kopi yang mereka minum setiap hari.
Kemudian, mereka juga memberikan informasi latar belakang tentang faktor gaya hidup, seperti olahraga teratur, merokok, konsumsi alkohol, dan jam tidur malam.
Hasilnya, dibandingkan dengan orang yang tidak minum sama sekali, peserta yang mengonsumsi teh hijau atau kopi memiliki kemungkinan lebih rendah untuk meninggal.
Baca Juga: Bingung Bagaimana Cara Jadi #AyahSIAP untuk Keluarga? Terungkap 5 Tips Jadi Ayah dan Suami yang Baik
Hasil penelitiannya, peserta yang minum hingga 1 cangkir teh hijau setiap hari memiliki kemungkinan kematian 15% lebih rendah, sedangkan yang minum 2-3 cangkir peluangnya 27% lebih rendah.
Di antara peminum kopi, yang minum 1 cangkir sehari berpeluang 19% lebih rendah, sementara yang minum 4 cangkir atau lebih dikaitkan dengan peluang 41% lebih rendah.