Bukan Sembelit, Bayi Tak BAB Selama 5 Hari Ternyata Hal yang Normal Terjadi

By Yosa Shinta Dewi, Minggu, 1 November 2020 | 10:40 WIB
Bayi tak BAB selama 5 hari (Freepik)

Bukan Sembelit, Bayi Tak BAB Selama 5 Hari Ternyata Hal yang Normal Terjadi

Nakita.id - Bayi tak BAB selama 5 hari mungkin akan membuat Moms ketar-ketir.

Bagi ibu baru, banyak yang berprasangka kalau bayi tak BAB selama 5 hari menandakan buah hatinya sedang sembelit.

Hal tersebut tentu akan membuat Moms menelisik apa yang salah dengan ASI atau kesehatan Si Kecil.

Baca Juga: Normalkan Bayi BAB Berkali-Kali, Jangan Lupa Perhatikan Tekstur dan Warna Feses Si Kecil Moms

Kondsi bayi tak BAB selama 5 hari nyatanya tidak perlu dikhawatirkan, lho.

Seperti diketahui, usia dan pola asupan gizi Si Kecil lah yang memengaruhi kondisi pencernaannya.

Dari situ lah bayi lebih butuh waktu lama untuk buang air besar.

Nah, kira-kira kondisi apa ya yang mewajibkan Moms waspada?

Baca Juga: Normalkan Bayi BAB Berkali-Kali, Ini Idealnya Berapa Kali Seharusnya Bayi Baru Lahir Buang Air Besar dalam Seminggu

 

Bukan sembelit

Pada dasarnya, bayi usia 0-5 bulan yang mendapat ASI eksklusif hampir tidak pernah mengalami sembelit.

Bayi yang masih aktif menyusu dan belum mengonsumsi makanan padat bahkan bisa sampai 2-3 minggu tidak poop.

Si Kecil butuh waktu lama, tapi bukan berarti perut mereka penuh dengan timbunan ASI atau kotoran lain.

ASI sendiri merupakan obat pencahar alami, jadi tak perlu khawatir tentang sembelit pada bayi.

Baca Juga: Jangan Langsung Panik Bila Frekuensi BAB Bayi 6 Bulan Tidak Wajar, Cara Mudah Ini Bisa Moms Lakukan untuk Mengatasinya

Bayi tak BAB selama 5 hari

Minum susu formula

Bagi bayi idi atas 5 bulan yang sudah mengonsumsi susu formula, tingkat risiko susah BAB akan meningkat.

Jika Si Kecil sembelit, sebaiknya segera ganti produk susu formula.

Baca Juga: Penting Bagi Moms Mengetahui Frekuensi BAB Bayi 7 Bulan yang Normal dan Sehat, Sebagai Berikut

Tanda Si Kecil sembelit:

- BAB kurang dari tiga kali dalam seminggu

- Feses lebih keras dibandingkan biasanya

- Kesakitan saat buang air besar

Baca Juga: Frekuensi BAB Bayi 4 Bulan Terganggu? Cek Pada Fesesnya Moms! Ternyata Tandanya Dapat Dilihat Dari Warnanya

Apabila tanda-tanda di atas dialami Si Kecil, sebaiknya segera ambil tindakan secara mandiri.

Moms bisa memberikan pijatan lembut pada  bagian bawah pusar bayi atau sekitar tiga jari dari pusar.

Selain itu, memandikan Si kecil pakai air hangat pun dapat dijadikan alternatif.

Mandi air hangat akan membuat bayi merasa rileks sehingga membuat saluran pencernaan lebih mudah mengeluarkan kotoran.

Baca Juga: Frekuensi BAB Bayi 2 Bulan Melebihi Batas Normal? Hati-hati Moms Bisa Jadi Si Kecil Alami Diare, Yuk Ketahui Gejalanya!