Nakita.id – Memasuki era 'new normal', menggunakan masker menjadi hal yang wajib sebagai salah satu tindakan protokol kesehatan demi mencegah penularan virus Covid-19.
Oleh sebab itu, penggunaan masker telah menjadi kebutuhan sehari-hari, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak.
Selain masker bedah, ada lagi alternatif lain yang banyak digunakan oleh masyarakat, yaitu masker kain minimal dua lapis.
Baca Juga: Catat, Ini Anjuran Pakai Masker Bagi Anak yang Tepat Selama Pandemi
Sayangnya, belum banyak yang tahu bahwa masker kain juga perlu perawatan agar tetap bersih dan aman dipakai setiap hari.
Padahal, ketika memakai masker seharian, bagian luar dari masker tersebut tentu sudah terkontaminasi banyak hal.
Pentingnya mencuci masker kain secara rutin
Melansir dari pemberitaan Kompas.com (8/11/2020), seorang ahli penularan penyakit udara bernama Profesor Cath Noakes menegaskan, gesekan antar kulit dan kelembapan yang terjadi saat menggunakan masker kain terlalu lama bisa menyebabkan penyakit 'maskne'.
Maskne merupakan istilah untuk menyebut ruam jerawat yang dihasilkan karena gesekkan dari suatu permukaan benda. Jika terus-terusan mendapat gesekan, kondisi kulit bisa semakin parah.
Baca Juga: Cara Membuat Masker Kain 3 Lapis yang Disebut-sebut Ampuh Cegah Virus Masuk ke Hidung dan Mulut
Sebagai 'pelindung', masker kain yang habis dipakai juga berpotensi dihinggapi berbagai macam kotoran tak terlihat yang bisa saja membawa penyakit.
Belum lagi, jika masker kain kerap diletakkan di tempat seperti tas, kantung celana, meja, dan tempat-tempat lainnya dimana virus bisa saja bebas menempel.