Anak Muntah Bisa Jadi Bukan karena 'Masuk Angin', ini Penyebabnya

By Fadhila Afifah, Kamis, 18 Januari 2018 | 19:53 WIB
Anak muntah-muntah bukan sekedar masuk angin, bisa jadi penyebab gejala penyakit lain. ()

Nakita.id - Moms mungkin pernah atau sedang mengalami Si Kecil muntah-muntah atau mungkin disertai diare.

Melihatnya pasti Moms khawatir dan akan menyangka penyebabnya adalah 'masuk angin'.

Namun bisa jadi ini indikasi Si Kecil mengalami masalah kesehatan.

BACA JUGA: Ini Alasannya Mengapa Dads Bisa Ikut Mual Muntah Saat Moms Hamil

Jika muntahnya hanya sesekali mungkin Moms masih bisa tenang.

Tetapi bagaimana jika muntahnya terjadi berulang kali dalam sehari?

Lantas apa penyebab muntah-muntah pada anak?

Penyebab ini yang perlu Moms kenali dengan segera, dan mengatasi secepat mungkin sebelum menjadi lebih parah.

BACA JUGA: Duh, Sandra Dewi Alami Mual Parah Saat Hamil,

Sebenarnya muntah sesekali pada anak adalah hal yang lumrah jika terjadi tidak lebih dari dua hari.

Namun lain cerita jika kondisi itu terjadi selama berhari-hari.

Kemungkinan ini adalah tanda dari sebuah masalah yang yang serius dan memerlukan pertolongan medis secepat mungkin.

Mual dan muntah bukan penyakit, melainkan sebuah gejala.

Dan yang perlu Moms pahami ialah penyebab umum muntah pada anak.

BACA JUGA: Jangan Mengeluh Bila Alami Mual Muntah Kala Hamil! Ini Manfaatnya yang Ibu Tidak Tahu

Berikut penyebab yang mungkin terjadi  ini:

1. Gastroenteritis atau infeksi mikroorganisme yang terjadi pada sistem pencernaan, juga dikenal dengan istilah stomach flu.

Tanda-tanda yang muncul biasanya berupa diare, demam, dan sakit perut.

2. Anak tidak sengaja menelan substansi beracun, seperti obat, bahan kimia, atau makanan atau minuman yang terkontaminasi.

3. Alergi makanan. Selain muntah, gejala yang muncul bisa disertai kulit merah dan gatal (biduran).

Selain itu bisa muncul bengkak pada bagian wajah, sekitar mata, bibir, lidah, atau langit-langit mulut.

BACA JUGA: Mudah dan Murah, Ini Bahan Alami untuk Mengatasi Mual Muntah Kala Hamil

4. Apendisitis atau radang usus buntu yang menyebabkan rasa sakit perut tidak tertahankan yang makin parah seiring waktu.

Perlu diketahui Moms, muntah-muntah pada anak juga bisa disebabkan oleh infeksi saluran kemih, meningitis, infeksi telinga, stres atau cemas.

Saat terjadi salah satu tanda diatas, beri pertolongan pertama berupa memberikan cairan untuk menghindari dehidrasi.

Berikan cairan (bisa air putih, air teh, susu) perlahan dengan porsi sedikit demi sedikit.

Jika masih saja muntah, beri jeda waktu sampai 20-30 menit lalu beri cairan lagi.

BACA JUGA: Raisa Diduga Hamil, Selain Minyak Kayu Putih Atasi Mual Kehamilan dengan Bahan Alami

Teh chamomile, peppermint, atau jahe hangat bisa disajikan sebagai pereda rasa mual dan muntah pada Si Kecil.

Asupan lain yang bisa diberi adalah sup kaldu atau es batu berukuran kecil yang diberikan setiap 15 menit untuk membantu mencegah dehidrasi.

Hindari jus buah dan minuman bersoda sampai Si Kecil merasa lebih baik.

Namun bila kondisi ini terus berlangsung selama 1 hari atau bahkan 2 hari, segera bawa Si Kecil ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan yang lebih serius ya Moms.