Isyaratkan Vaksin Covid-19 Sudah Siap Edar, Menteri Erick Thohir Kasih Tahu Cara Pesan Vaksin Secara Mandiri, Begini Alurnya

By Aullia Rachma Puteri, Kamis, 26 November 2020 | 14:50 WIB
Menteri BUMN buka pre-order vaksin Covid-19 jalur mandiri (Freepik)

Erick Thohir (Menteri BUMN) buka pre-order vaksin Covid mandiri

Untuk tahap pertama, masyarakat bisa melakukan registrasi dan pre-order vaksin Covid-19.

Setelah itu, pihaknya akan melakukan initial screening. Sebab, nantinya vaksin Covid-19 ini hanya diperuntukan bagi masyarakat berusia 18 sampai 59 tahun saja.

“Pre-order ini bisa digunakan untuk WNI dan WNA. Pengisian NIK ini KTP di-scan dengan aplikasi tersebut. Harapannya dengan proses ini kita akan dapatkan data yang sangat valid dan bagus,” kata dia.

Pre-order ini juga dilakukan untuk mengetahui kebutuhan vaksin di suatu daerah sebelum didistribusikan.

Dengan begitu, penyelenggara vaksinasi tak bisa memesan vaksin melebihi pesanan yang sudah dilakukan.

Baca Juga: Bukan Hanya Masalah Pendidikan, KPAI Bongkar Nasib Anak Indonesia di Tengah Pandemi Covid-19

Hal itu dilakukan untuk mencegah adanya penimbunan vaksin Covid-19.

“Begitu kita dapat dari pre-order, misalnya Pemalang, Jateng, kita butuh 1 juta dosis. Nah di belakang layar, kita akan siapkan. Begitu barang sudah dikirimkan ke Pemalamg, kita kirimkan reservasi,” ungkapnya.

Setelah melakukan registrasi dan pre-order, masyarakat diminta untuk melakukan pembayaran.

Sesudah membayar, masyarakat tinggal menunggu notifikasi pengingat yang akan muncul di aplikasi tersebut.

Notifikasi pengingat tersebut untuk memberitahu masyarakat kapan waktu dilakukannya vaksinisasi.

Baca Juga: Hindari Sederet Makanan Lezat Berikut Ini Agar Sistem Imun Tetap Terjaga Selama Pandemi Covid-19