Obat Penambah Darah Ibu Hamil Alami, Coba Konsumsi Beberapa Makanan Ini untuk Tingkatkan Darah Selama Kehamilan

By Riska Yulyana Damayanti, Kamis, 10 Desember 2020 | 19:00 WIB
Obat penambah darah ibu hamil (Freepik)

Obat Penambah Darah Ibu Hamil Alami, Coba Konsumsi Beberapa Makanan Ini untuk Tingkatkan Darah Selama Kehamilan

Nakita.id - Apakah Moms sedang mencari informasi soal obat penambah darah ibu hamil?

Jika Moms membutuhakn obat penambah darah ibu hamil, coba tanyakan pada dokter.

Namun, bisa juga obat penambah darah ibu hamil didapatkan dari makanan-makanan yang sering ditemui loh.

Baca Juga: Yuk Jaga Kesehatan Kulit Supaya Bisa Berikan Stimulasi Sentuhan Buat Si Kecil, Ini 5 Kandungan Skincare yang Harus Dihindari Ibu Hamil

Melansir dari Verywellfamily.com, sangat umum bagi ibu hamil jika didiagnosis zat besi rendah atau anemia defisiensi besi.

Hal itu bisa terjadi karena meningkatnya kebutuhan tubuh wanita dan peningkatan volume darah.

Mengkonsusmi makanan kaya zat besi membantu Moms memerangi anemia pada kehamilan.

Saat hamil, tubuh membutuhkan dua kali lipat jumlah zat besi seperti biasanya.

Baca Juga: Ibu Hamil Boleh Minum Obat Maag? Daripada Ragu, Lebih Baik Konsumsi Makanan Ini Sebagai Pengganti Obat Maag

Itu karena zat besi sangat penting untuk sel darah merah ekstra yang akan dibuat tubuh Moms untuk bayi.

Sel darah merah membawa oksigen ke organ dan jaringan ibu dan janin.

Zat besi penting selama kehamilan, tetapi bahkan lebih penting lagi pada trimester kedua dan ketiga.

Baca Juga: Supaya Kesehatan Bumil Terjaga, Ayo Konsumsi 4 Jenis Makanan Ini

Karena tubuh tidak benar-benar memproduksi zat besi, Moms perlu mendapatkannya dari makanan dan suplemen.

Selama kehamilan, Moms membutuhkan 27 mg zat besi setiap hari.

Berikut beberapa makanan yang bisa jadi obat penambah darah ibu hamil alami beserta jumlah zat besi yang terkandung.

1. Sayuran hijau gelap, seperti bayam, collard hijau, dan kangkung: 3 mg per 1/2 cangkir sayuran matang.

Baca Juga: Tetap Bisa Nyaman, Perhatikan Posisi Tidur Agar Bayi Cepat Lahir dan Moms Bisa Terlelap dengan Nyenyak

2. Buah kering, termasuk aprikot, plum, kismis, dan buah ara: 1 mg per 1/4 cangkir

 

3. Brokoli cincang: 0,7 mg per cangkir

4. Kentang potong dadu: 1,2 mg per cangkir

5. Kacang, kacang polong, dan lentil: 4 sampai 6 mg per cangkir

Baca Juga: Memahami Pentingnya Zat Besi bagi Ibu Hamil dan Menyusui

6. Telur, terutama kuningnya: 1 mg per telur besar

7. Daging, terutama daging merah dan hati, meskipun daging babi, ayam, dan domba juga baik: 2 hingga 3 mg per porsi 3 ons

8. Tuna: 1 mg per 3 ons

9. Tiram: 8 mg per 3 ons10. Roti gandum utuh: 0,5 mg per irisan