Nakita.id - Pernikahan Kiwil dengan istri pertamanya, Rohimah Alli sedang berada di jurang perceraian.
Rohimah akhirnya menggugat cerai Kiwil setelah lebih dari 20 tahun berumah tangga. Alasannya tidak lain karena masalah poligami.
Seperti ketika menikahi Meggy Wulandari, Kiwil tidak meminta restu pada Rohimah untuk mempersunting Eva Bellisima.
Jadilah sang istri pertama naik pitam dan melayangkan gugatan cerai untuk pria bernama asli Wildan Delta ini.
Kemarin, Rabu (20/1/2021) Rohimah dan Kiwil menjalani sidang perdana dengan agenda mediasi.
Kiwil dan Rohimah bertemu di sebuah ruangan dan membicarakan masalah apa yang terjadi di rumah tangga mereka.
Pasca sidang perdana, Kiwil berdampingan dengan Rohimah melakukan konferensi pers, menceritakan apa yang tadi dibicarakan dengan pihak mediator.
Melansir dari sebuah tayangan infotainment, Kiwil mengungkap kalau Rohimah telah mengeluarkan uneg-unegnya selama berumah tangga, termasuk perihal poligami.
"Apa yang disampaikan bunda di dalam tadi, pada intinya bunda tidak mau dipoligami," kata Kiwil.
"Iya benar, saya tidak mau lagi dipoligami," tambah Rohimah.
Alih-alih mengalah untuk mempertahankan sang istri, Kiwil justru berujar kalau poligami sudah menjadi pegangan atau prinsip hidupnya.
"Ya mau gimana, saya punya prinsip ya saya pelaku poligami," beber Kiwil.
Kiwil juga menyinggung kekurangan Rohimah sebagai istri, dan juga kekurangannya sebagai suami.
Karena itulah, majelis hakim meminta Kiwil dan Rohimah untuk sama-sama memikirkan kembali perihal gugatan cerai tersebut.
"Ya dijelaskanlah hikmah perkawinan. Ya memang saya punya kekurangan dan kelebihan, begitu juga dengan bunda Rohimah. Kami diminta hakim bisa baik-baik dan saling menjaga pernikahan ini," kata Kiwil.
"Jadi hakim meminta kami untuk memikirkan lagi soal perceraian ini. Karena kami sudah 22 tahun bersama," sambungnya.
Lebih lanjut, Kiwil mengatakan kalau semua keputusan berada di tangan Rohimah, mengingat sang istri yang merasa punya masalah tidak mau dipoligami.
"Kuncinya tergantung kepada bunda, karena beliau yang menentukan, mau apa enggak dipoligami suami itu. Tapi bunda nggak mau dipoligami," tukasnya.