Sering Menyumbang Kematian Anak Di Bawah Usia 5 Tahun, Yuk Cari Tahu Gejala Bronkopneumonia dan Cara Cegahnya!

By Cecilia Ardisty, Senin, 25 Januari 2021 | 19:45 WIB
Gejala bronkopneumonia dan cara mencegahnya (freepik)

Penanganan Bronkopneumonia

Dokter Wahyuni mengatakan penanganan bronkopneumonia bisa dideteksi dengan pemeriksaan oksimetri.

"Kita lihat kadar oksigennya kalau kurang dari 94% kita katakan dia hipoksemia. Sehingga pertolongan pertama yang harus diberikan anak dengan pneumonia adalah kita berikan oksigen.

Kemudian anak-anak dengan pneumonia biasanya juga karena dia sesak napas, dia susah minum, maka kita harus pastikan cairannya cukup.

Baca Juga: Wajib Tahu! Virus Corona Bisa Sebabkan Paru-paru Rusak Permanen, Ahli Beberkan Fakta di Baliknya

Kalau dia tidak bisa minum lewat mulut kita bisa bantu menggunakan selang yang langsung ke saluran pencernaannya. Kalau tidak bisa juga dengan itu, maka kita bantu dengan infus," jelas dokter Wahyuni.

Senada dengan penjelasan di atas, dokter Reza tata laksana bronkopneumonia akan diberikan suplementasi oksigen jika anak sesak napas.

"Jika pneumonia berat maka menggunakan ventilator. Kemudian biasa juga diberikan obat injeksi antibiotik jika perlu dan diberikan parasetamol jika dia ada demam," ujarnya.

Baca Juga: Lindungi Kesehatan Paru-Paru, Tanaman Pembersih Udara Ini Ampuh Serap Polusi di Dalam Rumah