Begini Cara Hitung Berat Badan Janin Normal atau Tidak, Ketahui Perbedaannya Antara Kehamilan Tunggal dan Ganda

By Gabriela Stefani, Jumat, 5 Februari 2021 | 13:30 WIB
Perbedaan berat badan janin normal dalam kehamilan tunggal dan ganda (freepik.com/drobotdean)

Nakita.id - Berat badan janin normal memanglah perlu Moms pahami.

Pasalnya jumlah kenaikan berat badan selama hamil belum tentu menandakan bahwa berat badan janin masih dalam batas wajar.

Dengan begitu penting bagi Moms mengentahui tanda-tanda bahwa berat badan janin normal.

Perlu Moms ketahui bahwa kenaikan berat badan saat hamil tak semuanya dikarenakan janin.

Baca Juga: Seginilah Berat Badan Janin Normal Tiap Trimester yang Seharusnya, Simak Pertambahan Tiap Minggunya

Ada penyebab lain yang membuat berat badan ikut bertambah selama hamil seperti air ketuban, plasenta, hingga jaringan lemak.

Salah satu tanda untuk mengetahui apakah berat badan janin normal atau tidak yaitu melalui kenaikan berat badan.

Tetapi kenaikan berat badan saat hamil baik untuk kehamilan tunggal atau ganda (kembar) tentu berbeda.

Lalu bagaimana menghitung kenaikan berat badan untuk memastikan berat badan janin normal?

Sebelum mengetahui berat badan janin normal atau tidak, Moms perlu mengetahui angka Berat Massa Indeks atau BMI diri sendiri.

Untuk menghitungnya, Cari tahu terlebih dahulu berat badan dalam satuan kg dan tinggi badan dalam satuan meter Moms.

Kemudian hitunglah dengan cara berat badan dibagi tinggi badan pangkat dua.

Atau untuk cara mudahnya kini sudah ada kalkulator BMI secara online yang bisa Moms manfaatkan.

Baca Juga: Inilah Deretan Penyebab Berat Janin di Bawah Rata-rata dan Cara Mengetahuinya, Tak Hanya Gara-gara Kekurangan Makan

BMI normal seharusnya berada di angka 18,5-24,9 sementara untuk BMI di atas 30, maka masuk dalam kategori obesitas.

Perlu diingat bahwa jangan sampai kenaikan berat badan terlalu berlebihan karena bisa berisiko mengalami hipertensi, diabetes, lamanya proses persalinan, hingga harus menjalani operasi sesar.

Setelah tahu, maka beginilah cara mengetahui berat badan janin normal berdasarkan kenaikan berat badannya selama hamil.

Kehamilan tunggal

Melansir dari Mayo Clinic bagi Moms yang memiliki berat badan kurang atau angka BMI di bawah 18,5 artinya penambahan berat badan yang direkomendasikan sebanyak 14-18 kg.

Sementara bagi Moms yang memiliki angka BMI normal, kenaikan berat badan bisa 11-16 kg saat hamil.

Untuk Moms yang memiliki angka BMI 25-29,9 artinya sudah masuk dalam kategori kegemukan sehingga pertambahan berat badan cukup 7-11 kg saja.

Dan untuk Moms yang memiliki BMI 30 ke atas perlu waspada dan cukup mengalami kenaikan sebanyak 5-9 kg saja.

Kehamilan ganda atau kembar

Pada kehamilan kembar dengan berat badan normal, maka bisa kenaikan berat badan bisa mencapai 17-24 kg.

Baca Juga: Inilah Deretan Penyebab Berat Janin di Bawah Rata-rata dan Cara Mengetahuinya, Tak Hanya Gara-gara Kekurangan Makan

Untuk Moms yang masuk dalam kategori kegemukan, maka kenaikan berat badan saat hamil anak kembar cukup di 14-23 kg.

Sementara Moms yang masuk kategori obesitas dan tengah mengandung anak kembar, kenaikan berat badan cukup 11-19 kg.

Itulah kenaikan berat badan yang seharusnya Moms alami selama hamil untuk sebagai salah satu tanda berat badan janin normal di dalam kandungan.