Nakita.id - Moms perlu tahu makanan yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan obat agar tidak membahayakan diri sendiri.
Bagi Moms yang sedang menjalani pengobatan memang ada perubahan gaya hidup termasuk makanan yang kita konsumsi.
Hal ini karena interaksi makanan dan obat mengubah cara tubuh memetabolisme obat dan ini dapat meningkatkan atau mengurangi dosis yang didapat tubuh, menurut Johns Hopkins Medicine.
Jika dianggap remeh, bisa terjadi peningkatan risiko efek samping, banyak di antaranya dapat berbahaya, atau obat tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
Sebelum mengonsumsi obat, tanyakan apoteker tentang interaksi makanan apa pun, termasuk dengan alkohol, dan penyesuaian apa pun yang mungkin harus Moms lakukan pada pola makan.
Berikut 3 makanan yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan obat:
1. Antibiotik dan produk susu
Makanan yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan obat yang pertama adalah antibiotik dan produk susu.
Jessica Nouhavandi, PharmD, menjelaskan beberapa antibiotik tidak bisa dikonsumsi bersamaan dengan susu, yogurt, atau keju.
"Produk susu mengikat obat dan mengganggu penyerapannya dalam aliran darah," katanya.
Ini berlaku untuk fluoroquinolones seperti sipro (ciprofloxacin), levaquin (levofloxacin), avelox (moxifloxacin), dan tetrasiklin tertentu.
Hindari makan semangkuk yogurt atau es krim setidaknya dua jam sebelum dan enam jam setelah minum antibiotik, saran Nouhavandi.
2. Acetaminophen dan alkohol
Makanan yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan obat yang kedua adalah acetaminophen dan alkohol.
Jika Moms mengonsumsi Tylenol (acetaminophen) setelah minum untuk menangkal mabuk, Moms dapat membahayakan diri sendiri.
"Saat dikombinasikan dengan alkohol, Moms mungkin berisiko mengalami keracunan hati,” kata Nouhavand.
Risiko ini paling tinggi jika Moms adalah peminum dan menggunakan acetaminophen setiap hari, dan dia mengatakan untuk menghindari kombinasi ini jika Moms minum lebih dari tiga minuman beralkohol sehari.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit merekomendasikan bahwa pria dan wanita membatasi diri mereka masing-masing menjadi dua dan satu minuman per hari.
3. Calsium channel blocker dan statin dan grapefruit
Makanan yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan obat yang ketiga adalah calsium channel blocker dan statin dan grapefruit.
Calcium channel blocker biasa dipakai untuk tekanan darah tinggi dan angina jelas Harvard Health Publishing.
Termasuk, plendil (felodipine) dan procardia atau adalat (nifedipine), dapat berpengaruh bila bertemu dengan jus grapefruit.
Baca Juga: Minum Jus Jeruk Bali Merah, Berat Badan Akan Turun dengan Cepat
Ini juga terjadi dengan statin yang digunakan untuk kolesterol tinggi, seperti Lipitor (atorvastatin) dan Zocor (simvastatin).
"Grapefruit mengandung senyawa yang menghambat enzim pemetabolisme obat yang biasa disebut CYP3A4.
Minum banyak jus atau makan buah menghambat enzim ini, dan obat terakumulasi dalam sistem Moms, yang bisa berbahaya,” kata Aaron Emmel, PharmD.
Hal ini tidak terjadi pada jeruk lainnya, jadi Moms dapat menyesap jus jeruk dengan percaya diri.