Jangan Asal Makan, Yuk Cari Tahu Makanan untuk Jantung Bayi dalam Kandungan Biar Si Kecil Sehat

By Cecilia Ardisty, Minggu, 14 Februari 2021 | 11:44 WIB
Ilustrasi ibu hamil (Freepik)

Nakita.id - Bagi Moms yang pertama kali hamil perlu tahu makanan untuk jantung bayi dalam kandungan.

Memiliki pola makan bergizi untuk mengisi jantung dan kekuatan hidup bayi menjadi penting bagi ibu hamil.

Janin Moms juga membutuhkan asam lemak omega-3 serta vitamin dan mineral esensial seperti pada orang dewasa.

Baca Juga: 5 Tahapan yang Menunjukkan Ciri Janin Masuk Panggul Jelang Hari Persalinan

Perkembangan jantung janin dimulai pada trimester pertama, setiap ibu hamil harus mengikuti diet kaya kalsium dan fosfor yang penting untuk pertumbuhan jantung bayi.

Oleh karena itu, ibu hamil harus menghindari produk berkafein, natrium berlebih, dan kolesterol tinggi, yang dapat menghambat perkembangan jantung janin.

Sebelum mengetahui makanan untuk jantung bayi dalam kandungan, yuk cari tahu faktor yang mempengaruhi jantung janin.

Faktor yang mempengaruhi perkembangan jantung janin

1. Kelainan kromosom: Pada 50% bayi, kelainan kromosom berhubungan dengan sindrom Down.

2. Cacat genetik lainnya: Satu gen dapat berkembang secara tidak normal yang menyebabkan perkembangan kelainan jantung bawaan pada bayi.

3. Diabetes: Kontrol gula darah yang tidak stabil pada wanita dengan diabetes dapat menjadi penyebab meningkatnya risiko cacat jantung pada bayi.

Baca Juga: Ciri Janin Masuk Panggul di Minggu-minggu Akhir Kehamilan, Ini yang Akan Moms Rasakan

4. Rubella: Untungnya, Rubella adalah kelainan langka saat ini, namun dokter kandungan menyarankan untuk menguji rubella untuk memastikan apakah ibu terlindungi dari Rubella pada fase awal kehamilan.

5. Penyalahgunaan obat-obatan atau zat

6. Paparan bahan kimia yang tidak diinginkan: Cat, pelarut, pestisida; polutan udara seperti trichloroethylene; dan mungkin, radiasi yang mematikan harus dihindari.

Makanan untuk jantung bayi dalam kandungan

Makanan untuk jantung bayi dalam kandungan yaitu biji-bijian, sayuran hijau, dan protein tanpa lemak secara teratur.

Namun, dalam beberapa kasus, ibu hamil mungkin menekankan makanan yang kaya mineral dan gizi.

Mineral paling penting yang secara signifikan memengaruhi perkembangan jantung janin adalah kalsium, tembaga, fosfor, dan tiamin.

Baca Juga: 5 Cara Agar Janin Cepat Masuk Panggul untuk Membantu Melancarkan Persalinan Anak Pertama

Susu kaya akan kalsium dan dapat dikonsumsi setiap hari dalam jumlah masing-masing 1.000 dan 700 miligram.

Konsumsi setidaknya 1 miligram kacang mete, kacang merah setiap hari karena merupakan sumber tembaga yang bagus.

Terakhir, makan sekitar 1,4 miligram gandum, sebagian besar kacang polong dan daging, produk daging kaya akan sumber tiamin.