Nakita.id - Perseteruan harta warisan mendiang Lina Juabedah tampaknya belum juga kunjung usai.
Berawal dari Teddy yang meminta hak Bintang sebagai anak kandung Lina Jubaedah, menaruh dokumen bersama Putri Delina di bank, hingga kini permintaan uang sebesar Rp750 juta.
Merasa memiliki anak kandung dari Lina Jubaedah, Teddy meminta hak sang anak atas warisannya.
Selain meminta hak Bintang, Teddy juga minta uang untuk memenuhi janji Lina sebelum meninggal.
Menurut pengakuan Teddy, Lina sebelum meninggal sempat menjanjikan sejumlah orang untuk berangkat umroh.
Dan kalau ditotalkan antara hak Bintang dan umroh, Teddy meminta Rp750 juta ke Rizky Febian.
Rizky Febian tak langsung memberinya, melainkan ia meminta haknya terlebih dahulu.
Pasalnya ada hak Rizky Febian di tangan Teddy sebesar Rp5 M.
Rizky mengaku akan memberikan Rp750 juta tersebut kalau Teddy mengembalikan haknya tersebut.
Rizky pun memberikan waktu selama 14 hari untuk Teddy mengembalikan seluruh haknya.
Sayangnya dalam 14 hari tersebut, Rizky tidak menerima Rp5 M dari Teddy.
Kemudian Teddy mengakui bahwa haknya tersebut sudah digunakan untuk membayarkan utang dari Lina Jubaedah semasa hidupnya.
Rizky pun sempat terang-terangan mengaku tidak ingin diganggu lagi keluarganya oleh Teddy.
Dan Teddy pun mengutarakan janjinya yang kemudian diucapkan oleh kuasa hukum Rizky.
Teddy sudah berjanji untuk tak akan ganggu keluarga Rizky Febian tetapi tetap ada syaratnya yaitu Rp750 juta sudah diberikan.
Setelah kemarin meminta Rp750 juta, kini Teddy justru meminta maaf untuk keluarga Sule.
Hal itu disampaikan oleh Ayu Kyla selaku mediatur kedua belah pihak.
"Ada permohonan maaf, kata maaf untuk keluarga besar Kang Sule," ujar Ayu Kyla dalam tayangan youtube STARPRO Indonesia dalam tayangan youtube Sosok.id.
"Karena memang ada beberapa hal yang tidak pernah dia sampaikan ke media tapi muncul satu berita yang akhirnya menjadi heboh," lanjutnya.
Ayu Kyla menambahkan bahwa permintaan maaf tersebut akan dituturkan Teddy atas beberapa perkataannya yang mungkin menyinggung keluarga Sule.
Terutama, beberapa kiasan dan klarifikasi yang telah menjadi bahan berita di media.
"Pastinya permohonan maaf dari Kang Teddy secara khusus untuk keluarga Kang Sule," tutur Ayu Kyla.
"Ada salah-salah kata atau mungkin kalimat yang menyinggung perasaan, baik di media cetak atau secara langsung."
"Namanya manusia kan ngomong dikit aja ada benar ada salahnya."
"Walaupun tidak salah, kalau meminta maaf kan lebih bijaksana dalam menghadapi kehidupan, apalagi ada persoalan seperti ini kan," imbuhnya.