Nakita.id - Sabtu (20/3/2021) diperingati sebagai Hari Dongeng Sedunia.
Hari Dongeng Sedunia patut Moms rayakan bersama Si Kecil.
Pasalnya, Hari Dongeng Sedunia akan jadi momentum di mana Moms mulai membiasakan Si Kecil mengenal cerita rakyat.
Di Indonesia sendiri banyak dongeng yang menarik untuk dibacakan.
Mulai dari legenda populer Gunung Tangkuban Perahu hingga dongeng Danau Toba.
Membacakan dongeng untuk Si Kecil tentu akan mengasah kemampuan otaknya.
Tak sedikit imajinasi anak-anak akan "bermain" tatkala Moms membacakan dongeng.
Nah, waktu sebelum tidur biasanya dianggap sebagai waktu sakral untuk mendongeng.
Lantas, Moms pun pasti tidak asing lagi dengan istilah dongeng sebelum tidur, ya?
Nyatanya, mendongeng tak melulu dilakukan saat sebelum waktu Si Kecil tidur.
Melansir dari Bobo.id, mendongeng bisa dilakukan kapan saja, Moms.
Baik di pagi hari, siang, hingga sore hari Moms bisa membacakan dongeng untuk anak.
Tak terbatas di rumah saja, ketika sedang makan di luar rumah, di perjalanan, di taman pun dapat menjadi ruang yang menarik mendongeng.
Untuk diketahui, dongeng bukanlah kegiatan untuk pengisi waktu senggang.
Moms justru wajib membacakan dongeng untuk Si Kecil, lho.
Nah, berikut perbedaan jenis dongeng pagi, siang, dan dongeng malam.
Dongeng pagi, siang, sore
Moms atau Dads bisa memilih bacaan dongeng dengan tema petualangan seru dan bersemangat.
Dongeng malam
Sementara itu, dongeng malam hari cocok dengan tema yang penuh pesan moral.
Riset sudah membuktikan kalau pesan moral yang ada di dalam dongeng dapat tertanam melalui alam bawah sadar anak saat tidur.