Ayah Tolong Jangan Lakukan ini Saat Istri Melahirkan! Ini Dampaknya

By Puri, Minggu, 4 Februari 2018 | 21:29 WIB
Ibu ini menangis usai melahirkan ()

5. Pokoknya Aku gak mau dengerin----Saat menunggu dari satu kontraksi ke kontraksi yang lain, saya seringnya jalan jalan sepanjang koridor ruang rawat, saat saya mulai bosan, saya memilih ngobrol, entah ngobrolin apa ajah dan gak nyambung, yang mungkin membuat suami saya berpikir saya tiba tiba menjadi wanita paling cerewet dan ribut sedunia--ngomong gak berenti---selama itu memang suami saya memilih manjadi pendengar omongan saya, dan saat suami saya mulai terlihat bosan dengan apa yang saya bicarakan dia bilang " I am not going to listen to you" hasilnya : sukses membuat saya menangis dan dia panik, apa yang salah coba? ya salahlah saya kan butuh didengerin bukan dicuekin Mas'e

BACA JUGA : Wanita Tercantik di Dunia, Aishwarya Rai Ikut Mendukung Gerakan #MeToo

6. Lenganku kebas berasa jatoh, kayaknya setelah ini butuh dipungut nih lengan-----Suami saya memang merelakan lengannya jadi sasaran saya untuk saya remas sekuat tenaga saat saya melahirkan,lengannya juga yang menyangga bahu saya, saat saya lelah, dilengannya juga saya menangis saat saya mulai merasa down, dan untuk memberi saya semangat  dia bilang " I need to pick up my arms, I cant feel my arms" maksudnya sih bercanda, tapi apa yang dia bilang sukses membuat saya menjauh dari lengannya karena hmmm gak enak ati, kasian.

7. Bisa tenang gak sih, jangan panik----bilang "can you please rileks and dont panic" mencoba menenangkan suasana karena dokter tidak sedang ada diruang rawat, saya mengalami kontraksi, dan saya panik, saat itu saya langsung meminta suami saya untuk segera berlari memanggil dokter padahal dokter bilang tenang ajah dan pencet bel disebelah tempat tidur, selain itu kontaksi saya dimonitor dengan dipasangkan alat yang memberi gambar grafik di komputer, tapi saya terlanjur panik terbawa suasana, alhasil apa yang suami saya bilang saat itu, saya jawab dengan suara keras " Hurry"

Itu ajah, menemani istri melahirkan memang momen paling menegangkan, kata suami saya, walau begitu suami saya bilang momen itu adalah salah satu momen terbaik di sepanjang hidupnya, dan buat saya semua yang diucapkan suami saya yang mungkin "tidak bisa saya terima" menghilang saat akhirnya bayi kami lahir ke dunia, dan saat suami saya memberikan ciuman di kening dengan dibarengi kalimat " I love you both, so much" this,the momen i treasure!---Sisi82---