3 Perempuan Jadi Tersangka Aksi Bom Bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Perannya di Lapangan Mulai dari Motivator Hingga Pengantar

By Gabriela Stefani, Rabu, 31 Maret 2021 | 11:55 WIB
Detik-detik ledakan di depan Gereja Katedral Makassar (YouTube KOMPAS TV)

"Jadi untuk sementara ini pengembangan di Makassar, 7 orang dalam proses penyidikan, kemudian meninggal 2 orang. Jadi total semua sementara 9.

"Artinya updatenya bertambah 3 tersangka, Ketiganya adalah perempuan," jelas Kabag Penum Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (30/3/2021) yang dikutip dari Tribuntimur.com.

Tersangka pertama berinisial MM dengan peran sebagai motivator.

MM berperan untuk memotivasi pasangan suami istri yang menjadi pelaku ledakan bom bunuh diri yaitu Lukman dan Dewi.

Baca Juga: Suami Istri Terduga Pelaku Ledakan di Gereja Katedral Makassar Ternyata Masih Satu Jaringan dengan Pengeboman Surabaya Tahun 2018, Ini Faktanya

"MM ini perempuan atau wanita yang perannya adalah mengetahui persis perencanaan amaliyah Lukman dan Dewi dan memberikan motivasi kepada yang bersangkutan.

"Dia mendapat motivasi untuk jihad dan syahid dari saudara SAS yang telah ditangkap dan dia juga mengikuti baiat," jelanya.

Selain MM, tersangka selanjutnya yaitu M yang merupakan salah satu pengikut kajian dengan kelompok JAD Makassar.

"Perempuan M juga ini merupakan kakak ipar dari SAS. Kemudian mengetahui saudara SAS mengikuti kajian di Villa Mutiara," kata dia.

Tersangka terakhir yaitu MAN yang berperan sebagai 'mengantarkan' keberangkatan Lukman dan Dewi sebelum melakukan aksinya.