Amandel Saat Hamil Bisa Berbahaya Bagi Janin, Obati dengan Cara Ini

By Amelia Puteri, Senin, 5 Februari 2018 | 16:25 WIB
()

Nakita.id - Saat kehamilan, akan terjadi beberapa perubahan dalam tubuh.

Contohnya perubahan hormon yang bisa menguntungkan, seperti pertumbuhan rambut yang tebal, atau kulit yang mengkilap.

Namun, ketika hamil tubuh tidak memberikan proteksi untuk melawan infeksi bakteri, layaknya amandel.

BACA JUGA Perempuan Ini Berkata Akan Meninggal Setelah Melahirkan, Kemudian Ini yang Terjadi

Infeksi bakteri pada tenggorokan dapat menimbulkan rasa sakit dan gatal, bersama dengan gejala lain yang biasanya diikuti demam dan kelelahan.

Menurut Mayo Clinic, infeksi radang tenggorokan yang tidak ditangani dapat menyebabkan komplikasi serius, termasuk radang ginjal dan demam rematik.

Infeksi bakteri di tenggorokan, atau amandel disebabkan oleh bakteri yang dikenal dengan Streptococcus pyogenes, atau streptokokus grup A.

BACA JUGA Ini Daftar Makanan Tepat untuk Bayi yang Sedang Tumbuh Gigi

Streptokokus grup A adalah bakteri yang sangat menular yang menyebar dengan mudah.

Bisa dengan lewat bersin atau batuk dan menghirup udara sekitarnya, atau jika berbagi makanan atau minuman dengan penderita.

Bakteri tersebut juga bisa bertahan di permukaan seperti gagang pintu dan kemudian berpindah dari tangan ke mata, hidung, atau mulut.

Lalu, bila mengalami penyakit amandel saat hamil, apakah hal tersebut berbahaya bagi Moms dan janin?

Dilansir dari simple-remedies.com, amandel yang meradang bisa berbahaya karena kondisinya dapat dikaitkan dengan efek negatif pada kesehatan janin, termasuk risiko rematik dan komplikasi terkait seperti masalah jantung dan ginjal.

Gejala lain termasuk mual, kesusahan bernafas, dan nyeri bagian perut.

Biasanya, amandel secara lebih lanjut diobati dengan antibiotik tingkat tinggi, yang dapat menimbulkan efek samping kesehatan seperti diare berat yang menyebabkan dehidrasi.

BACA JUGA Meski Terasa Nikmat, Jangan Lagi Mencampurkan Teh dengan Susu Moms

Selain itu, penggunaan antibiotik dapat menyebabkan mual, muntah, dan kondisi ini dapat memengaruhi keinginan Moms untuk makan.

Apabila pasokan makanan kurang, baik Moms maupun Si Kecil akan kekurangan nutrisi dan hal ini tentu kurang baik bagi Si Kecil.

Pemakaian antibiotik juga dikaitkan dengan kelainan bentuk dan kelainan perkembangan pada janin yang sedang tumbuh.

BACA JUGA Sabet Predikat Pria Tertampan 2017, Ternyata Begini Wajah Kim sebelum Jadi Artis

Amandel bisa ditangani dengan cara sederhana.

Moms bisa berkumur air garam hangat untuk membuat tenggorokan lebih baik.

Hindari minuman dingin karena bisa memperparah kondisi tenggorokan, sebaiknya konsumsi teh herbal seperti chamomile yang bebas kafein, atau teh lemon.

BACA JUGA Tak Perlu Mahal Moms, Cara Sederhana Ini Bikin Rambut Lurus Alami

Pastikan Moms tidak dehidrasi dan istirahat yang cukup.

Namun, jika Moms mengalami sakit amandel ada baiknya berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat, ya!