Nakita.id - Tragedi yang menimpa KRI Nanggala-402 menyisakan duka mendalam bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Sebanyak 53 awak kapal, putra terbaik angkatan laut Indonesia telah gugur saat menjalankan tugas.
Setelah sebelumnya dinyatakan subsunk atau tenggelam, kini KRI Nanggala-402 berstatus on eternal patrol, yang artinya bertugas selamanya (tidak akan kembali lagi).
Salah satu nama yang termasuk ke dalam awak kapal selam KRI Nanggala-402 yang gugur saat bertugas adalah Serda Setyo Wawan (36).
Kapolsek Cepu, AKP Agus Budiyana membenarkan Serda Setyo Wawan merupakan awak kapal selam KRI Nanggala-402, putra daerah Blora, asal Desa Balun, Cepu.
"Salah satu awak kapal selam Nanggala-402 atas nama Serda Setyo Wawan. Rumah orangtuanya Balun, Pasar Jagung depan Stasiun Cepu RT 005 RW 009 Kelurahan Balun, Kecamatan Cepu," ucap Agus Budiyana, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (25/4/2021) malam.
Kini Serda Setyo Wawan telah dinyatakan gugur saat bertugas usai kabar KRI Nanggala-402 ditemukan berada di kedalaman 850 meter dalam keadaan terbelah menjadi 3.
Sebuah video lama yang menunjukkan momen ketika Serda Setyo Wawan menjalani pelatihan untuk menjadi calon awak kapal 3 tahun lalu pun mendadak viral.
Ini terekam dalam salah satu program televisi berjudul 'KSATRIA' yang pernah tayang di Trans7 dan diunggah ke akun Youtube Trans7 Official dengan judul "KSATRIA | KELANA YUDHA HIU KENCANA 2017 (27/12/17) 2-3" pada 28 Desember 2017.
Dalam tayangan tersebut, Serda Setyo Wawan yang masih berpangkat Kopda Amo tengah menjalani pendidikan selama 9 bulan sebagai calon awak kapal selam.
Ada kata-kata yang begitu menyentuh diucapkan oleh Serda Setyo Wawan dalam wawancaranya.
"Ada pelatih bilang, di saat kapalmu sudah menyelam, berarti kamu itu sudah mati," jelas Serda Setyo Wawan.
Kata-kata ini begitu mengena bagi Serda Setyo Wawan dan ia sampaikan pula sebagai pesan pengingat untuk anak dan istrinya.
"Akan saya sampaikan juga ke istri anak saya nanti, di saat suamimu berangkat tugas, melaksanakan operasi kapal selam, kamu anggap suamimu itu udah mati.
Berdoa saja sama Allah SWT supaya suamimu ini selalu diberikan kemudahan, keselamatan, kelancaran di manapun berada" ucap Serda Setyo Wawan saat itu.
Hal menyentuh juga disampaikan oleh Serda Setyo Wawan terkait keputusannya bergabung sebagai prajurit Brevet Angkatan Laut Indonesia.
"Ini merupakan janji kepada bapak, kalau saya mau masuk prajurti brevet, kira-kira boleh nggak?Kata almarhum bapak, udah terserah, yang penting menurutmu baik itu jalanmu, rejekimu," kenang Serda Setyo Wawan.
Hingga akhirnya ia berhasil lolos seleksi dan pendidikan sebagai prajurit Angkatan Laut, Serda Setyo Wawan pun mendatangi makam sang ayah dengan menggunakan seragam lengkap untuk menyampaikan "Bapak, sekarang saya sudah jadi prajurit brevet Angkatan Laut."
Dalam kolom komentar video tersebut, ada banyak warganet yang memberikan doa terbaiknya bagi Serda Setyo Wawan.
"Serda Setyo Wawan, suami dari teman sekelas waktu SMP dulu, salah satu awak di Nanggala 402 yg tenggelam di Perairan Bali. Semoga Allah menempatkan Alm di tempat terbaik di SisiNya. Al Fatihah" tulis Setia Adi Nugraha.
"Ya allah serda saa setyo wawan salah satu craw awak kapal nanggala 402 yg hilang????.. semoga segera di temukan.... Orangnya sangat baik sopan mudah tersenyum" tulis alawi khusnan.
"Ya Allah Serda Setyo Wawan salah satu crew KRI nanggala 402, semoga amal ibadahmu diterima disisa Allah SWT..aamiin terharu mas melihat video ini, engkau pahlawan Bangsa & keluarga" tulis dimaz Suharto.
Minggu (25/4/2021), nama Serda Setyo Wawan menjadi salah satu dari 53 kru kapal selam KRI Nanggala-402 yang gugur di Perairan Utara Bali.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengungkapkan, "Prajurit-prajurit terbaik Hiu Kencana telah gugur saat melaksanakan tugas di perairan utara Bali."
"Atas nama seluruh prajurit dan keluarga besar TNI selaku panglima TNI saya sampaikan rasa duka cita yang sedalam-dalamnya kepada seluruh keluarga prajurit yang gugur. Semoga Tuhan Yang Maha Besar memberi keikhlasan, kesabaran, dan ketabahan," pungkas Hadi dilansir Kompas.com.