"Belum lama, sebelum dia masuk rumah sakit," imbuhnya.
Tidak hanya itu, mendiang Sapri juga sempat menitip pesan pada Irma untuk menguburkan ari-ari anaknya di sebelah kiri rumah.
"Dia nitip 'Mah ari-ari dedek dipasang sebelah kiri rumah ya. Karena di sebelah kanan nggak bisa' katanya, ada saluran air apa gitu," kata Irma.
Irma sempat bingung dengan perkataan suaminya. Pasalnya yang ia tahu Sapri lah yang akan menguburkan ari-ari anak kedua mereka.
"Saya bilang 'iya kan kamu yang ngurusin Pah'. 'Iya tar nyuruh orang' dia ngomongnya gitu," cerita Irma.
"Saya sebenernya agak, kaya 'kenapa pake ngomong kayak gini', tapi kita nggak mikir ke situ, karena waktu dia belum sakit," imbuhnya.
Saat itu, Irma mengaku mencoba mengikhlaskan kepergian Sapri.