Penelitian yang sama menemukan bahwa ketika individu mengurangi asupan air putih, mereka mengalami lebih banyak rasa haus, penurunan kepuasan, dan pengurangan ketenangan dan emosi positif.
Selain itu, dehidrasi juga memengaruhi suasana hati secara negatif, sementara rehidrasi meningkatkan suasana hati dan gejala kelelahan.
Dengan pemikiran ini, seseorang mungkin ingin minum air putih sepanjang hari untuk mengalami efek positif yang berkepanjangan pada suasana hati mereka.
4. Baik untuk kulit
Beberapa orang percaya bahwa peningkatan asupan cairan dapat meningkatkan kesehatan kulit.
Kulit mengandung sekitar 30 persen air. Dalam jumlah tersebut, air putih dapat meningkatkan elastisitas dan ketahanannya.
Sebuah studi tahun 2015 berjudul “Dietary water affects human skin hydration and biomechanics” menemukan bahwa peningkatan asupan air putih mungkin memiliki efek positif pada fisiologi kulit.
Asupan air putih juga dapat meningkatkan hidrasi lapisan luar kulit.