Selain Olahraga yang Cukup, Begini Cara Untuk Membuang Racun Pada Kulit Agar Tetap Sehat

By Lolita Sianipar, Sabtu, 3 Juli 2021 | 07:18 WIB
Cara membuang racun agar kulit tetap sehat (freepik/pressfoto)

Nakita.id - Menjaga kulit untuk tetap cantik dan sehat tidaklah mudah. 

Salah satu cara untuk menjaga kulit tetap sehat adalah membuang racun salah satunya melalui keringat.

Setiap hari, sekitar 1/2 kg racun dikeluarkan dari tubuh dalam bentuk keringat, melalui kulit.

Pengeluaran dengan cara ini hanya mungkin terjadi jika pori tempat keluarnya keringat tidak tersumbat.

Melansir dari Healthline, kulit adalah lapisan pelindung yang dapat ditembus.

Salah satunya produk yang sering Moms gunakan di kulit dapat masuk ke dalam tubuh lewat pelindung ini.

Baca Juga: Lunturkan Racun dan Lemak Tubuh dengan Minuman Detoks dari Bahan yang Murah Meriah Ini, Begini Cara Buatnya

Zat toksin atau zat beracun bisa meninggalkan tubuh lewat kulit juga.

Selain itu, Radikal-radikal bebas dan sinar UV di dalam lingkungan juga dapat merusak kulit, yang lama kelamaan menunjukkan tanda-tanda penuaan kulit.

Setiap hari, sel-sel kulit Moms regenerasi ketika sel kulit yang tua mati dan sel kulit yang baru tercipta.

Hal tersebut dapat terjadi ketika usia menua, proses ini melambat.

Saat sel-sel kulit mati, sel kulit baru yang akan menggantikannya tidak muncul secepat ketika Moms masih muda.

Akibatnya, sel-sel kulit mati yang kini terdorong ke permukaan kulit sulit melepaskan diri dan menimbun di kulit, membuat kulit tampak kusam.

Baca Juga: Catat Berbagai Jenis Makanan untuk Detoksifikasi Racun di Pagi Hari

Dari segi detoks, timbunan ini menyumbat pori sehingga menyulitkan pengeluaran toksin dari sel-sel.

Selain itu, makan yang baik adalah salah satu cara untuk mempertahankan kulit sehat, halus, dan elastis dengan kadar pelembap yang tepat.

Kulit yang bermasalah dengan jerawat dan ketidaksempurnaan juga dapat merasakan manfaat dari detoksifikasi ini.

ada berbagai cara-cara terbaik untuk detoks tubuh seperti:

- Makan diet seimbang

- Olahraga secara teratur dan terukur

- Eksfoliasi

- Mengonsumsi suplemen 

- Menghindari stres 

- Menghindari gula, alkohol, kafein, dan nikotin

Sebelum mendetoks dengan cara apa pun, selalu konsultasi terlebih dulu dengan dokter.

Orang-orang dengan kondisi medis serius tak boleh melakukan detoks, salah satunya ibu hamil juga dilarang melakukan detoks.

Baca Juga: Cara Detoks Paru-paru, Kembali Bersih dan Sehat dalam 72 Jam!