Moms, Ini 6 Perubahan Tubuh Saat Hamil Yang Perlu Diketahui

By Fadhila Afifah, Minggu, 18 Februari 2018 | 13:01 WIB
Selain mengalami perubahan berat badan, beberapa organ dalam tubuh Moms juga mengalami pembesaran masa. ()

Nakita.id – Perut membesar dan sepatu menjadi sempit adalah hal-hal biasa yang akan Moms hadapi ketika sedang hamil.

Selain mengalami perubahan berat badan, beberapa organ dalam tubuh Moms juga mengalami pembesaran masa.

Secara umum, biasanya kenaikan berat badan pada tiga bulan pertama adalah 1-2 kg dan setelah tiga bulan pertama, kenaikannya sekitar 0,5 kg per minggu.

Secara fisik, pertambahan berat badan ibu hamil terbagi atas peran berikut:

Janin : 3,5%Jaringan : 2,7%Lemak : 2,3%Darah : 1,8%Payudara : 0,5%Air Ketuban : 1%Uterus : 1%Plasenta : 0,6%

BACA JUGA: Tak Hanya Nanas Muda, 5 Makanan Ini Juga Dipercaya Bisa Sebabkan Keguguran

Dari berat organ pada ibu hamil, bisa diperkirakan berapa kira-kira kekurangan atau kelebihan yang terjadi selama kehamilan.

Tentunya, dengan memahami hal dasar ini, Moms dapat memiliki patokan dan tidak lagi melakukan berbagai pembenaran atas pertambahan berat badan yang berlebihan.

Dengan memahami pertumbuhan organ yang memengaruhi berat badan Moms saat hamil, Moms tentu akan lebih santai dalam mengikuti perkembangan dan perubahan pada organ tubuh lainnya.

Seperti dikutip dari buku “Happy Eating, Hamil tetap Langsing” karangan Nunny Hersiana berikut beberapa perubahan yang terjadi saat hamil:

1. Pembesaran payudara

Pada saat kehamilan, payudara akan menjadi lebih besar dan kencang. Puting susu membesar, berwarna lebih gelap, serta terkadang disertai rasa gatal dan sakit.

Pembesaran ini disebabkan meningkatnya produksi hormon estrogen dan progesteron.

2. Pembesaran rahim sebesar 1 cm per minggu

Organ tubuh mengalami perkembangan setiap trimesternya, seperti pembesaran rahim 1 cm/minggu.

Biasanya, akibat pembesaran ini, perut akan mengalami kram, dan meningkatnya keinginan untuk buang air kecil.

Kram perut saat awal kehamilan seperti kram saat menstruasi di bagian perut bawah yang timbul selama beberapa menit dan tidak menetap.

Moms tak perlu khawatir sebab kram perut ini disebabkan karena perubahan hormonal dan pembesaran rahim.

Sedangkan rasa ingin selalu buang air kecil timbul karena kandung kencing mulai tertekan oleh pembesaran rahim, sehingga kandung kencing lebih cepat mengisi urin.

3. Perubahan hormon progesteron

Ibu hamil akan mengalami perubahan hormon progesteron yang berguna untuk menurunkan respons kekebalan tubuh dalam menerima janin, menyiapkan rahim untuk kehamilan, dan mempersiapkan laktasi selama kehamilan.

BACA JUGA: Unik, Tapi Tahukah Moms Anak Kidal itu Lebih Pintar? Ini Penjelasannya

4. Perubahan aliran darah

Pada masa kehamilan, pembuluh darah akan semakn tertekan seiring dengan kandungan yang semakin membesar.

Tekanan ini memperlambat peredaran darah pada kaki dan akan semakin parah jika ibu hamil terlalu lama duduk atau berdiri.

Inilah sebabnya kaki ibu hamil sering kali bengkak, khususnya pada pergelangan kaki dan telapak kaki.

5. Peningkatan cairan vagina

Cairan vagina akan meningkat lebih daripada biasanya. Hal ini disebabkan adanya perubahan hormonal selama kehamilan.

Cairan vagina saat kehamilan berwarna putih atau kuning muda, cair, kadang-kadang agak lengket, dan tidak berbau.

6. Perubahan kulit

Perubahan kulit pada masa kehamilan ditandai dengan timbulnya  garis kecokelatan dari pusar ke arah bawahyang disebut dengan linea nigra.

Perubahan kulit lain adalah stetchmarks, yang terjadi karena peregangan kulit yang berlebihan, biasanya terdapat pada perut, paha atas, dan payudara.

Dua hal yang diduga menyebabkan timbulnya stretchmarks adalah peningkatan berat badan yang menyebabkan jaringan kolagen kulit meregang dan sobek.

Serta peningkatan hormon kehamilan yang mengganggu protein kulit sehingga jaringan kulit semakin tipis dari biasanya.

BACA JUGA: Peneliti Temukan Penyebab Terbaru Kanker Ovarium, Ini Cara Mencegahnya

Moms, itulah 6 hal perubahan dalam tubuh ketika Moms sedang hamil. (*)