Mitos vs Fakta Kehamilan Soal Stres Saat Hamil, Benarkan Stres Bisa Membahayakan Janin?

By Riska Yulyana Damayanti, Kamis, 15 Juli 2021 | 13:39 WIB
Mitos vs fakta kehamilan soal stres saat hamil (Freepik.com)

Nakita.id - Bagaimana mitos vs fakta kehamilan soal stres saat hamil yang disebut bisa membahayakan janin?

Saat Moms hamil, tidak jarang banyak hal yang membuat stres, mulai dari takut proses persalinan, takut akan perubahan saat hamil hingga ketakutan lain yang membuat Moms stres.

Biasanya, akibat stres tersebut bisa memunculkan sakit kepala, sulit tidur hingga banyak makan.

Namun, apakah benar stres bisa membahayakan janin?

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan Soal Minum Kopi, Ahli Sarankan Batasi Minum Kopi untuk Ibu Hamil karena Ini

Melansir dari Healthline.com, stres saat hamil ternyata bisa menimbulkan beberapa efek buruk yang bisa menimpa janin, Moms.

1. Keguguran

Sebuah ulasan studi 2017 menghubungkan stres prenatal dengan peningkatan risiko keguguran.

Para peneliti menemukan bahwa wanita yang memiliki peristiwa kehidupan negatif besar atau paparan stres psikologis dua kali lebih mungkin mengalami keguguran dini.

Ulasan yang sama menemukan hubungan antara stres di tempat kerja dan keguguran.

Ulasan tersebut menunjukkan pentingnya melakukan penyesuaian dan bekerja dengan atasan.

Ini mungkin sangat diperlukan jika Moms bekerja pada shift malam.

2. Lahir prematur

Studi kecil lainnya menghubungkan stres dengan kelahiran prematur (persalinan sebelum 37 minggu kehamilan).

Baca Juga: Mitos Vs Fakta Kehamilan: Benarkah Minum Minyak Kelapa saat Hamil Bisa Lancarkan Persalinan? Begini Penjelasannya

Bayi prematur lebih mungkin mengalami keterlambatan perkembangan dan gangguan belajar.

Sebagai orang dewasa, mereka lebih cenderung memiliki masalah kesehatan kronis, seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan diabetes.

Stres saat hamil juga berkolerasi dengan berat badan lahir rendah (beratnya kurang dari 5 1/2 pon).

Di sisi lain, bayi prematur lahir setiap hari, dan sebagian besar melakukannya dengan cukup baik.

Poin utamanya adalah menghindari penambahan faktor risiko lahir prematur seperti hindari stres, karena semakin sedikit faktor risiko, semakin baik hasilnya.

Trik menghindari stres saat hamil

Saat Moms merasa stres atau muncul ketakutan, cobalah bercerita pada orang yang dipercaya.

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan: Apakah Aman Ibu Hamil Melakukan Perjalanan Udara?

Mampu melampiaskan dan merasa didengar sangat berharga, terlepas dari apakah mendapatkan solusi langsung atau tidak.

Moms juga bisa meminta bantuan pada orang di sekitar untuk meringankan pekerjaan yang sedang dilakukan.

Alternatif lain, Moms bisa melakukan yoga untuk menenangkan diri.