Salah Kaprah, Ngidam Bukan Alasan Untuk Selalu Makan Saat Hamil

By Fadhila Afifah, Selasa, 20 Februari 2018 | 08:06 WIB
Tidak semua keinginan makanan saat ngidam harus dipenuhi (Pixabay)

Nakita.id - Moms, pada umumnya perempuan menginginkan berat tubuh yang ideal meskipun ia sedang berbadan dua alias hamil.

Persepsi tubuh ideal saat hamil ini akhirnya menimbulkan pertanyaan, "Apa, sih program yang dilakukan agar tetap langsing saat hamil?" "Mereka kok makan beef burger, dan minum milkshake tapi kok nggak gemuk?"

Seperti kita ketahui Moms, ibu hamil seolah punya alasan untuk setiap saat merasa lapar.

Rasa lapar itu dianggap harus selalu dituruti.

BACA JUGA: Cara Mudah Kupas Buah Nangka Tanpa Lengket di Tangan, Hanya 2 Menit!

Terlebih mitos-mitos yang beredar "memaksa" ibu hamil tidak mau mengambil risiko selain mengikuti keinginan makan mereka yang sering disebut "mengidam".

Menurut Nunny Hersianna, hipnoterapis, dalam bukunya berjudul "Happy Eating, Hamil Tetap Langsing" ngidam atau craving makanan tertentu sebenarnya disebabkan oleh dorongan kimiawi.

Dorongan ini begitu kuat dan melekat ke dalam mekanisme pertahanan diri kita hingga rasanya sulit untuk ditahan.

Para ahli yakin kalau kesalahan terbesar dari keinginan untuk makan makanan tertentu adalah suatu sistem dari sel-sel otak yang saling berhubungan dan berkembang selama jutaan tahun, untuk mendorong manusia bertahan hidup.

Rasa ingin yang tak tertahankan untuk menikmati makanan tertentu alias ngidam ternyata lebih disebabkan oleh hormon stres, yaitu kortisol.

BACA JUGA: Ampuh! 8 Cara Alami ini Bisa Usir Semut di Rumah. Yuk Coba Moms!

Dr. Penny Kendall-Reed, ahli naturopati (ahli pengobatan alami) mengatakan, tubuh kita tidak didesain untuk mengatasi stres yang berlangsung lama.