Bisa Buat Satu Keluarga Sakit-sakitan, Tolong Mulai Sekarang Orang-orang dengan Kondisi Kesehatan Seperti Ini Stop Makan Sayur Kol

Nakita.id - Siapa yang tidak suka sayur kol?

Sayur kol atau kubis ini adalah salah satu sayuran biasa dijadikan campuran berbagai olahan makanan.

Sebut saja sop atau pecel merupakan dua dari sekian banyak olahan makanan yang mencampurkan sayur kol.

Kubis atau sayur kol juga salah satu sayuran yang kaya akan nutrisi.

Baca Juga: Moms, Yuk Kenali 4 Jenis Batuk Pada Anak dan Cara Meredakannya

Dalam satu buah, kubis memiliki vitamin C, B6,K, folat kalsium, potassium, mangan, magnesium. Tidak hanya itu, dalam 90 gram kubis terdapat 3 gram serat.

Meski banyak nutrisi yang terkandung, nyatanya banyak orang-orang dengan kondisi kesehatan ini tidak boleh makan sayur kol.

Bukan tanpa alasan, sayur kol bisa membahayakan kesehatan jika Moms dengan kondisi kesehatan seperti ini nekat memakannya.

Mengutip dari Health Taste Vitality, inilah orang yang tidak boleh makan sayur kol karena alasan kesehatan:

Masalah pencernaan

Buat orang-orang yang saat memiliki masalah pencernaan sebaiknya jangan makan kubis.

Bukan tanpa alasan, kubis memiliki kandungan serat yang tinggi dan bisa saja membuat masalah pencernaan semakin parah.

Kelebihan serat dan gula dapat menyebabkan masalah usus dan diare.

Selain diare, makan kubis juga membuat orang mengalami perut kembung.

Baca Juga: Waduh Kenapa Baru Tahu! Sekeluarga Auto Sehat Cukup dengan Rutin Konsumsi Jus Kubis, Terungkap Khasiatnya yang Menakjubkan

Ini karena adanya kubis tidak mudah dicerna oleh enzim yang ada di tubuh. Itulah sebabnya ketika sayu kol mencapai usus besar, Moms merasa kembung, atau bersendawa.

Kadar gula rendah

Mungkin untuk orang-orang yang mempunyai riwayat penyakit diabetes akan senang makan sayur kol, tapi untuk orang-orang yang memiliki kadar gula yang rendah ini bisa sangat berbahaya.

Ini bisa menjadi penyebab utama hipoglikemia jika tidak hati-hati.

Ibu menyusui

Jika Moms sedang di masa menyusui, coba hindari makan sayur kol sementara.

Ini karena gas dapat berkembang pada orang dewasa dengan makan kol.

Penelitian menunjukkan bahwa diet kol dapat berdampak pada bayi juga.

Ini mungkin merupakan akar penyebab kolik pada bayi.

Baca Juga: Satu Indonesia Kena Tipu? Kubis Bisa Saja Berdampak Buruk untuk Orang-orang dengan Kondisi Seperti Ini Jadi Kudu Hati-hati

Tiroid

Makan sayur kol sepanjang hari dapat mengganggu fungsi tiroid.

Hal ini disebabkan fakta bahwa kol menyebabkan kekurangan yodium dalam tubuh.

Bagi orang yang memiliki riwayat tiroid, makan kubis akan sangat berbahaya karena bisa menyebabkan beberapa masalah yang berhubungan dengan tiroid, seperti hipertiroidisme.