Ketahui Tips Memerah ASI yang Tepat Demi Siap Masuk Kerja Lagi Tanpa Khawatirkan Stok ASIP

By Gabriela Stefani, Kamis, 19 Agustus 2021 | 14:00 WIB
Tips memerah ASI (nakita.id)

Nakita.id - Untuk ibu menyusui yang bekerja, memerah ASI menjadi satu hal yang penting agar bayi tetap terpenuhi kebutuhan ASInya.

Pasalnya ASI menjadi satu-satunya asupan gizi bayi di 6 bulan pertama kehidupannya.

Kemudian di usia 6 bulan ke atas, bayi tetap membutuhkan ASI yang diberengi dengan makanan pendampingnya hingga usia 2 tahun.

Baca Juga: Beginilah Panduan Menyusui Untuk Ibu Positif Covid-19 Bergejala Ringan Hingga Berat yang Sedang Isoman Ataupun Perawatan di Rumah Sakit

Artinya setelah cuti melahirkan, bayi akan diberikan ASI perah sehingga penting untuk Moms mengetahui cara memerah yang benar.

Seorang dokter laktasi dr. Ameetha Drupadi, CIMI dalam wawancaranya bersama Nakita.id membegikan tips memerah ASI yang tepat.

1. Mulai memerah 1 bulan sebelum masuk kerja

Janganlah belajar memerah ASI sejak bulan pertama kelahiran Si Kecil.

dr. Ameetha Drupadi, CIMI - dokter laktasi di Mayapada Hospital Jakarta Selatan dan klinik Primecare Panglima Polim

Hal ini agar bayi bisa menyusui langsung ke payudara sehingga ASI menjadi lebih banyak.

Di samping itu, anak juga jadi bisa belajar menyusu secara langsung.

dr. Ameetha menyarankan untuk Moms mulai memompa ASI sejak 1 bulan sebelum mulai masuk kerja dan disimpan di freezer.

2. Latih memberikan ASIP 2 minggu sebelum masuk kerja

2 minggu sebelum masuk kerja, mulailah melatih bayi meminum ASI Perah atau ASIP.

Baca Juga: Kenali Jenis-jenis ASI yang Bisa Kenyangkan Sekaligus Jaga Kesehatan Bayi Sejak Hari Pertama Kehidupannya

"Bukan dengan media dot, bisa dengan sendok, bisa dengan pipet, bisa dengan gelas, bisa dengan sloki. Banyak cara selain menggunakan botol dot," jelas dokter yang praktik di Mayapada Hospital Jakarta Selatan.

Saat melatih pemberian ASIP ini bukan dilakukan oleh Moms melainkan orang yang akan mengasuh Si Kecil selama di rumah seperti pengasuh.

3. Perah ASI 3 jam sekali di kantor

Saat sudah mulai masuk kantor, dr. Ameetha menganjurkan Moms untuk memerah ASI 3 jam sekali.

"Kemudian dikumpulkan di cooler bag atau di kulkas kantor. Ketika pulang kantor dibawa ke rumah," jelas dokter yang juga praktik di klinik Primecare Panglima Polim.

4. Hindari stres

Saat bekerja tentu saja stres tidak bisa dihindari, tetapi Moms perlu mengaturnya dan cepat mengalihkannya.

Hal ini berguna agar tidak berdampak pada produksi ASI.

Baca Juga: Pahami 4 Tanda Bayi Cukup ASI Demi Tumbuh Kembang Si Kecil yang Lebih Baik, Jangan Jadikan Berat Badan Sebagai Patokan!

"Kalau ibunya stress gak happy itu ASI cepat mampet jadi hindari stress ketika bekerja," jelas dr. Ameetha.

5. Perhatikan asupan makanan

Selama di kantor, jangan lupakan untuk perhatikan asupan nutrisi dan gizinya.

dr. Ameetha mengingatkan bahwa ibu menyusui membutuhkan kurang lebih 2.500-2.800 kalori per harinya.