Mitos vs Fakta Kehamilan, Makan Buah Semangka Disebut-sebut Bisa Bikin Ibu Hamil Diabetes, Benarkah Demikian?

By Ratnaningtyas Winahyu, Selasa, 21 September 2021 | 15:00 WIB
Mitos vs fakta kehamilan tentang makan semangka saat hamil (Kolase foto Pexels.com)

Mengonsumsi semangka di trimester tiga kehamilan juga mampu membantu mencegah kram.

Khasiat tersebut lantaran adanya kandungan likopen yang cukup tinggi di dalam semangka.

Sebagai informasi, berdasarkan penelitian yang dimuat dalam jurnal International Journal of Gynecology and Obstetrics, mengonsumsi suplemen likopen setiap hari bisa mengurangi insiden preeklamsia sampai 50 persen.

Tak berhenti sampai di situ Moms, semangka juga mampu mendukung perkembangan organ tubuh bayi, karena adanya kandungan vitamin A,C, dan B6, serta potasium dan magnesium.

Baca Juga: Ibu Hamil Dilarang Tidur Siang karena Hal Sepele Ini, Mitos vs Fakta Kehamilan?

Meski memiliki banyak manfaat, bukan berarti Moms harus mengonsumsi semangka setiap hari, ya.

Makanlah semangka secukupnya, karena kadar gula di dalam semangka cukup tinggi.

Jika Moms terlalu banyak mengonsumsi semangka, bukan tidak mungkin kadar glukosa dalam darah pun meningkat, yang akhirnya bisa berujung pada penyakit diabetes gestasional.

Nah, itu dia Moms penjelasan mitos vs fakta kehamilan tentang buah semangka bisa membahayakan ibu hamil.