Nakita.id - Telur telah diketahui memiliki berbagai kandungan gizi yang menyehatkan tubuh dan mendukung perkembangan anak.
Bahan pangan yang mudah ditemui ini harganya begitu terjangkau oleh berbagai kalangan.
Konsumsinya pada anak pun direkomendasikan oleh para ahli.
BACA JUGA : Pakai Google Translate: Pesan 1.500 Telur Jadi 15.000 Telur!
Namun, terkadang anak sudah bosan diberikan telur dengan cara yang biasa.
Agar anak masih tetap lahap mengonsumsi pangan kaya protein ini sebaiknya Moms melakukan beberapa cara yang menarik.
Beberapa rekomendasi memasak dan menyajikan telur berikut bisa menjadi ide agar si kecil nagih memakan telur.
1. Telur 'laba-laba'
Sebetulnya ini adalah telur rebus Moms. Tapi balita akan menyukai efeknya pada telur.
Walaupun terlihat bagus dan mungkin rumit, ternyata membuatnya mudah lo Moms.
Moms akan perlu:
- Telur- Buah Blueberry beku- air
Cara:
- Rebus telur dalam panci, angkat dan tiriskan- Rebus blueberry kira-kira 2 menit.- Campurkan telur rebus dengan air rebusan blueberry, aduk perlahan lalu diamkan beberapa saat.- Biarkan menjadi agak dingin, kupas dan sajikan pada balita Moms.
Moms juga bisa mengganti blueberry ini dengan buah berwarna lainnya, lo.
BACA JUGA : Pola Asuh Anak 2-3 Tahun Agar Cerdas dan Perkembangannya Normal
2. Smile Egg
Moms akan perlu:
- Telur- Paprika hijau- Cetakan telur bulat- Minyak atau mentega
Cara:
- Ceplok telur seperti biasa, tapi menggunakan cetakan telur- Hiaslah bersama si kecil menyerupai gambar di atas dengan bahan-bahan yang tersedia
BACA JUGA: Berisiko! Kenali 13 Gejala Serius Typhoid atau Tipus Pada Anak
3. Egg Crackers
Telur dengan biskuit ini bisa menjadi camilan sehat untuk si kecil.
Moms hanya perlu :
- Beberapa biskuit- Telur- Tuna atau ayam yang dimasak (opsional)- Seledri
Cara:
- Masak telur scrambled, atau bisa juga dadar telur.- Buat seukuran biskuit dengan menggunakan cetakan atau potong manual menggunakan pisau- Taruh telur diatas biskuit lalu hidangkan pada si kecil.
BACA JUGA : Mau Punya Anak Cerdas dan Sehat? Yuk, Berikan Alpukat Sejak Ia Bayi
Nah Moms, mudah bukan, menyajikan telur yang tak biasa pada si kecil? (*)