Nakita.id - Terhitung September 2021, pemerintah sudah melakukan kelonggaran kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Sebelumnya, banyak tempat-tempat umum seperti pusat perbelanjaan dan tempat rekreasi terpaksa ditutup untuk mengurangi penularan Covid-19.
Saat ini, masyarakat sudah bisa melakukan kegiatan di tempat umum dengan lebih leluasa.
Walaupun sudah banyak tempat umum yang dibuka untuk dikunjungi, tetap masyarakat wajib mematuhi peraturan.
Setiap tempat umum hanya boleh menerima pengunjung tidak lebih dari 50 persen kapasitas normalnya.
Sehingga petugas perlu memantau jumlah pengunjung setiap harinya.
Pengunjung yang diperbolehkan masuk juga yang sudah menerima vaksinasi.
Untuk mempermudah memantau jumlah dan kategori pengunjung, pemerintah menganjurkan masyarakat untuk menggunakan scan QR code dari aplikasi Pedulilindungi di ponsel.
Di masa pandemi ini, fungsi ponsel tak hanya untuk mencari informasi mengenai Covid-19, namun juga untuk membantu pengendalian penularan Covid-19.
Setiap pengunjung tempat umum, perlu melakukan scan QR code dari aplikasi Pedulilindungi yang tersedia di setiap pintu masuk.
Belum lagi ketika melakukan pembayaran, banyak yang menganjurkan menggunakan transaksi dompet elektronik.
Ponsel harus selalu ada di dalam genggaman kita selama pandemi ini.
Namun, sudahkah Moms membersihkan ponsel setelah pulang dari bepergian?
Lakukan mulai sekarang apabila Moms belum melakukannya selama ini.
Memang apa, sih, pentingnya membersihkan ponsel setelah pulang dari bepergian?
Hingga saat ini, banyak ahli yang berpendapat bahwa ada kemungkinan virus Covid-19 bisa ditularkan melalui permukaan benda.
Bahkan, WHO mengatakan bahwa virus Covid-19 bisa bertahan di beberapa jenis bahan.
Salah satu di antaranya adalah plastik, kaca, dan bahan metalik untuk jangka waktu tertentu.
Namun, sayangnya memang hingga saat ini belum dibuktikan bahwa virus ditransmisikan melalui menyentuh permukaan benda-benda tertentu.
Hal ini disetujui oleh dokter ahli penyakit menular dari South Shore Health, News York, Amerika Serikat, dr. Simon Wildes kepada ABC News.
"Memang ini bukanlah alasan utama virus Covid-19 ditularkan, namun kita wajib meminimalisir semua kemungkinan," jelasnya, melansir dari ABC News.
Menurut Wildes, walaupun kemungkinan Covid-19 untuk ditularkan melalui permukaan benda itu kecil, ada baiknya untuk meminimalisir potensi penularan.
Sebab, ponsel akan ada selalu pada genggaman kita dan sangat sering digunakan.
Maka dari itu, walaupun tidak ada bukti Covid-19 ditularkan melalui permukaan ponsel, ahli tetap menganjurkan untuk membersihkan ponsel setiap pulang dari bepergian.
Membersihkan ponsel setiap pulang dari bepergian juga akan lebih higienis.
Menurut Dr. Joseph Allen, asisten profesor di T.H Chan School of Public Health, Harvard University, Amerika Serikat, permukaan ponsel sebaiknya dibersihkan dengan alkohol 70 persen.
Agar lebih meyakinkan Moms, untuk membersihkan ponsel setelah bepergian, Moms harus tahu terlebih dahulu laporan dari WHO tentang berapa lama Covid-19 bertahap di permukaan plastik.
Menurut WHO, setidaknya Covid-19 bertahan 72 jam di permukaan yang terbuat dari plastik.
Plastik adalah salah satu bahan baku pembuatan pelindung komponen dalam dari ponsel.
Maka dari itu, ponsel tetap wajib dibersihkan setelah bepergian demi kebersihan dan kesehatan kita.
Lalu, bagaimana caranya membersihkan ponsel yang baik dan benar?
Sebelumnya sudah disebutkan bahwa paling baik membersihkan ponsel menggunakan alkohol 70 persen.
Dilansir dari Healthline, begini cara membersihkan ponsel yang baik dan benar setelah bepergian.
Pertama, pastikan ponsel Moms sudah mencabut semua perangkat tambahan pada ponsel.
Seperti charger, headset, mikrofon tambahan, dan lain-lain.
Kedua, pilih bahan kain untuk lap yang lembut dan tidak mudah menggores layar.
Moms bisa gunakan kapas atau kain yang berbahan katun untuk membersihkan.
Walaupun sudah menggunakan pelindung layar, tetap saya lebih baik menggunakan lap yang lembut.
Sehingga pelindung layar ponsel tidak mudah rusak dan bisa tahan lama.
Ketiga, bersihkan dengan menyemprotkan atau menuangkan alkohol 70 persen ke kain.
Jangan langsung disemprotkan pada ponsel sebab akan berpotensi membuat alkohol masuk ke komponen ponsel.
Lindungi berbagai lubang yang ada di ponsel, seperti lubang headset dan lubang pengisi daya.
Bersihkan dengan usapan searah dan jangan sampai mengusap berkali-kali.
Jangan menyemprotkan bahan yang abrasif, mengandung pemutih, dan semprotan aerosol.
Ketiga bahan pembersih tersebut bisa membuat ponsel menjadi rusak.
Seberapa sering harus membersihkan ponsel untuk menghindari penularan Covid-19?
Tentunya setelah bepergian Moms wajib membersihkannya.
Setelah bertamu atau menerima tamu di rumah, Moms juga wajib membersihkannya.
Seringkali kita juga meletakkan ponsel di meja atau kursi di tempat umum.
Yang utama, jika seseorang batuk atau bersin di dekat ponsel kita, jangan lupa untuk membersihkannya dengan alkohol.
Sebab, virus biasanya ditularkan melalui bersin dan batuk.
Setidaknya membersihkan ponsel yang baik dan benar adalah satu kali dalam sehari.
Setelah membersihkan ponsel, jangan lupa untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
Baca Juga: Mungkinkah Akses PeduliLindungi Bisa Digunakan Tanpa Aplikasi? Menkes Angkat Bicara
Moms mungkin juga perlu mempertimbangkan untuk membersihkan permukaan benda lainnya.
Selain plastik, Covid-19 juga bertahan setidaknya 72 jam pada permukaan benda dengan bahan stainless steel.
Di permukaan benda berbahan tembaga, Covid-19 bertahan setidaknya 4 jam.
Sedangkan di permukaan yang berbahan kertas, Covid-19 kan bertahan selama 24 jam.
Walaupun belum ada bukti Covid-19 menular melalui permukaan barang, namun perlu untuk membersihkan ponsel setelah bepergian.
Hal ini wajib dilakukan agar barang pribadi milik kita selalu bersih dan higienis.
Apalagi jika di tempat umum kita melakukan kontak dengan seseorang yang batuk atau bersin.