Jadi Mitos VS Fakta Kehamilan yang Dipercaya Sampai Kini, Benarkah Ibu Hamil Dilarang Merendam Pakaian Kotor Terlalu Lama?

By Kirana Riyantika, Selasa, 19 Oktober 2021 | 14:00 WIB
Salah satu mitos vs fakta kehamilan yang diyakini masyarakat Jawa adalah larangan ibu hamil merendam pakaian kotor terlalu lama (Pexels.com/Amina Filkins)

Nakita.id - Moms tentunya kerap mendengar seputar mitos vs fakta kehamilan.

Bila Moms tinggal di pedesaan atau wilayah yang masih kental akan tradisi, Moms tentu kerap mengetahui mitos vs fakta kehamilan yang diyakini turun temurun.

Salah satu mitos vs fakta kehamilan yang diyakini adalah larangan bagi ibu hamil merendam pakaian kotor terlalu lama.

Baca Juga: Mitos VS Fakta Kehamilan, Benarkah Rambut Ibu Hamil Akan Jadi Rontok Usai Melahirkan?

Ini berdasarkan pada kebiasaan orang zaman dahulu yang merendam pakaian sambil duduk atau jongkok.

Benarkah mitos vs fakta kehamilan tersebut menurut medis?

Sebenarnya, boleh saja bagi Moms merendam pakaian kotor dalam waktu lama.

Asalkan Moms hamil tidak mencuci dengan cara jongkok atau duduk terlalu lama.

Melansir WebMD, ibu hamil direkomendasikan duduk maksimal selama 15 menit, lalu diselingki kegiatan jalan-jalan atau berbaring.

Cara duduk Moms hamil pun harus diperhatikan, tidak boleh sembarangan.

Moms hamil dilarang jongkok dalam waktu lama karena bisa memberikan tekanan pada perut.

Moms hamil harus duduk dengan postur yang benar, yaitu dengan punggung lurus dan bahu ke belakang.

Bokong harus menyentuh bagian belakang kursi berupa penyangga.

Mitos vs fakta kehamilan harus dicari tahu kebenarannya

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan yang Banyak Ditakuti Ibu Hamil, Padahal Sebenarnya Tidak Berbahaya

Moms juga direkomendasikan duduk dengan menggunakan penyangga punggung atau bantal kehamilan.

Selain cara duduk, hal lain yang perlu Moms perhatikan ketika mencuci pakaian adalah jangan sampai Moms mengangkat beban pakaian.

Melansir Baby Centre, para ahli merekomendasikan untuk menghindari membawa beban berat saat hamil.

Perubahan hormon yang terjadi selama kehamilan dapat mengendurkan ligamen di persendian dan dasar panggul.

Ini membuat persendian dan dasar panggul jadi lebih rentan stres.

Mengangkat beban berat bisa menyebabkan masalah pada punggung dan panggul.

Saat hamil juga menyebabkan penambahan berat badan sehingga cenderung mengurangi keseimbangan tubuh Moms.

Baca Juga: Padahal Sangat Populer di Jepang, Benarkah Ibu Hamil Dilarang Makan Belut Jadi Mitos VS Fakta Kehamilan?

Perubahan ini bisa meningkatkan peluang untuk cedera.

Selain tidak disarankan membawa sekeranjang pakaian, Moms juga tidak disarankan mengangkat seember air, tabung gas, sekantong penuh belanjaan, dan sebagainya.

Bila Moms hamil brada dalam situasi harus mengangkat beban, sebaiknya mengangkatnya dengan cara pegang erat-erat bawang tersebut.

Lalu tekuk lutut ketika mengangkat dengan kondisi punggung tetap lurus.

Bila memungkinkan Moms bisa menggunakan ransel ketimbang mengangkat barang berat menggunakan tangan.