5. Melanggar privasi pasangannya
Seseorang yang obsesif biasanya suka mengorek-ngorek masa lalu pasangannya untuk mencari kelemahan.
Hati-hati, suatu saat dia bisa memanfaatkan kelemahan itu untuk mengancam dan mengendalikan kita.
6. Membuat pasangannya insecureApabila Moms punya tujuan yang ingin dicapai, bukannya menyemangati dia malah mematahkan semangat kita.
Lagi-lagi semua demi kebaikan pasangannya, kemudian dia bilang "Aku takut kamu akan kecewa jika tidak berhasil,"
7. Mengekang pasangannya untuk bersosialisasi
Dia membatasi hubungan dengan keluarga dan teman, bahkan tak ragu bicara hal yang jelek-jelek tentang mereka.
Akhirnya kita percaya dan menjaga jarak dari orang sekitar.
Sikapnya yang seperti ini, bisa jadi dia takut diabaikan atau bahkan diselingkuhi oleh pasangannya.