Benarkah Mitos vs Fakta Kehamilan tentang Mengajak Bicara Janin dalam Kandungan Bisa Melatih Daya Ingatnya? Begini Penjelasannya

By Ratnaningtyas Winahyu, Rabu, 3 November 2021 | 14:30 WIB
Mitos vs fakta kehamilan tentang mengajak bicara janin dalam kandungan (Freepik.com)

Perbedaan kata tersebut penting untuk memberikan tingkat kesulitan yang lebih tinggi. Mereka meminta para ibu untuk memutar rekaman lima hingga tujuh kali seminggu, dengan cara dan nada yang berbeda.

Secara keseluruhan, bayi rupanya mendengar kata tersebut lebih dari 25.000 kali hingga mereka dilahirkan.

Kemudian, bayi dites dengan alat electroencephalograms (EEG) untuk mengetahui kemampuan mereka mengenali kata.

Hasil penampisan menunjukkan, ketujuhbelas bayi memberikan respon yang lebih kuat untuk kata "tatata" daripada bayi-bayi yang tidak diperdengarkan kata tersebut.

Baca Juga: Ada 5 Mitos vs Fakta Hamil Anak Laki-laki yang Masih Dipercaya, Mana yang Benar?

Bayi-bayi tersebut juga memberikan respon yang kuat untuk kata "tatota". Menurut warta ScienceNews, ini disebut ketidakcocokan respon.

Partanen mengatakan, orang dewasa juga kerap mengalaminya ketika mempelajari bahasa baru.

Direktur Lembaga Sains Nasional University of Washington Patricia Kuhl mengatakan, fakta janin sudah mampu mengenali kata-kata yang sering didengar menunjukkan pembelajaran bahasa tidak dimulai begitu lahir, melainkan sejak dalam kandungan.

Nah, itu dia Moms penjelasan mitos vs fakta kehamilan tentang mengajak bicara janin dalam kandungan bisa melatih daya ingatnya. Yuk, segera dilakukan!

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bayi Belajar Bahasa Sejak dalam Kandungan".